Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Tendi Mahadi
Kadar litium yang tinggi tersebut menjadi rekomendasi untuk penyelidikan tahap selanjutnya yaitu eksplorasi dengan studi geofisika dan hidrogeologinya.
Pengelolaannya dan pemanfaatannya dilakukan dengan mekanisme sesuai lelang mineral logam sesuai dengan aturan yang berlaku.
Ke depannya, Badan Geologi telah memetakan terdapat 5 blok dijadikan target eksplorasi selanjutnya untuk usulan WIUP LTJ.
Melansir catatan sebelumnya di 2023, direncanakan eksplorasi awal dan eksplorasi detail potensi LTJ di Melawi, Sibolga, Mamuju, Papua, dan Bangka Belitung, serta usulan WIUP LTJ Mamuju dan Parmonangan.
Kemudian di tahun 2024 direncanakan ekplorasi detail di Ketapang, Sibolga, Pegunungan Tiga Puluh, dan Papua.
Dilaporkan pula sepanjang tahun 2022, Badan Geologi telah melakukan eksplorasi potensi LTJ di area Lumpur Sidoarjo dan menemukan potensi Lithium sebesar 86-92 ppm, potensi Stronsium sebesar 394-451 ppm, dan LTJ maksimal 111 ppm.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News