kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.819.000   -7.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Kerek Daya Saing, Kemenperin Siapkan Dukungan Insentif untuk Sektor Tertentu


Sabtu, 30 November 2024 / 23:00 WIB
Kerek Daya Saing, Kemenperin Siapkan Dukungan Insentif untuk Sektor Tertentu
ILUSTRASI. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memastikan tetap mengupayakan pertumbuhan dan peningkatan daya saing industri


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memastikan tetap mengupayakan pertumbuhan dan peningkatan daya saing industri.

Sebelumnya, Presiden Prabowo secara resmi mengumumkan UMP tahun 2025 naik sebesar 6,5%. Kenaikan UMP menimbulkan kekhawatiran sektor industri.

Sekretaris Jenderal Kemenperin Eko Cahyanto mengatakan, pihaknya tetap berkomitmen mendorong pertumbuhan daya saing industri. Selain tetap berupaya mendorong agar industri dapat memenuhi ketentuan yang ada, Kemenperin memastikan dukungan insentif tetap disediakan.

Baca Juga: UMP Tahun 2025 Naik 6,5%, Kemenperin Siap Terima Usulan Industri

"Kami mendorong dan mengusulkan beberapa insentif untuk sektor-sektor industri tertentu," kata Eko di Jakarta, Sabtu (30/11).

Eko menjelaskan, dukungan yang disediakan dapat berupa insentif eksisting atau yang sudah ada saat ini untuk beberapa sektor, usulan insentif baru maupun mengulang skema insentif yang sebelumnya sudah pernah diberikan.

Baca Juga: Perubahan Kebijakan Pemerintah Bikin Calon Investor Batalkan Rencana Investasi

Eko mencontohkan, insentif yang pernah dan telah diberikan antara lain untuk sektor otomotif hingga restrukturisasi mesin untuk sejumlah sektor.

"Kita mendorong terus agar industri-industri yang membutuhkan kebijakan itu bisa terus kita upayakan dukungannya," pungkas Eko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×