kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kerugian Eagle High Plantations (BWPT) membengkak 232% jadi Rp 254 miliar


Senin, 06 Mei 2019 / 12:57 WIB
Kerugian Eagle High Plantations (BWPT) membengkak 232% jadi Rp 254 miliar


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan perkebunan PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) mencatatkan pendapatan Rp 637,99 miliar sepanjang kuartal I-2019. Pendapatan ini naik 1,32% dibanding periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 629,69 miliar. Namun BWPT menderita kerugian Rp 254 miliar atau menukik 232% dari periode sama 2018.

Mengutip laporan keuangan BWPT, produk minyak kelapa sawit berkontribusi terhadap penjualan sebesar 84,8%. Penjualan minyak kelapa sawit ini naik sebesar 4,55% year on year (yoy), dari Rp 517,71 miliar menjadi Rp 541,29 miliar. Kontributor selanjutnya adalah inti kernel yang menyumbang 8,5% atas pendapatan BWPT dan sisanya berasal dari tandan buah segar (TBS).

Pendapatan dari inti kernel turun 14,13% menjadi Rp 54,3 miliar. Pada periode sama tahun sebelumnya, pendapatan dari inti kernel adalah Rp 63,24 miliar. Penurunan ini juga terjadi pada pendapatan TBS merosot 13%, dari Rp 48,74 miliar per kuartal I-2018 menjadi Rp 42,4 miliar per kuartal I-2019.

Per Maret 2019, beban pokok penjualan BWPT juga meningkat 5,37% yoy, dari Rp 600,28 miliar menjadi Rp 632,55 miliar. Beban usaha BWPT juga naik secara tahunan, dari RP 100,75 miliar menjadi Rp 110,58 miliar.

Sayangnya, kenaikan pendapatan ini diikuti dengan kenaikan rugi bersih. Per kuartal I-2019 ini, BWPT mencatatakan rugi bersih sebesar Rp 254,44 miliar. Angka ini naik 232,59% secara yoy. Pada periode sama tahun sebelumnya, rugi bersih BWPT adalah sebesar Rp 76,4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×