Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (BIRD) mencatatkan kinerja positif di sepanjang kuartal I-2023. Blue Bird membukukan pendapatan hingga Rp 1,046 triliun atau melonjak 55% secara year on year (YoY) dibandingkan pendapatan kuartal I-2022 senilai Rp 674 miliar.
Sejalan dengan pertumbuhan pendapatan, Bluebird turut membukukan peningkatan EBITDA hampir dua kali lipat menjadi sebesar Rp 283 miliar dari semula Rp 149 miliar dibandingkan kuartal pertama tahun 2022.
Hal ini turut mendukung BIRD dalam mencatatkan peningkatan keuntungan hingga 164% menjadi Rp 126 miliar secara YoY.
Direktur Utama Blue Bird Sigit Djokosoetono mengungkapkan, catatan kinerja positif ini tak lepas dari terbukanya kembali mobilitas masyarakat dan transformasi yang dilakukan perseroan yang dilakukan secara berkelanjutan untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis.
Di awal tahun ini operasional BIRD juga didukung dengan jumlah penambahan lebih dari 1.000 armada untuk seluruh layanan mobilitas Blue Bird.
Baca Juga: Melonjak, Blue Bird Tbk (BIRD) Raup Laba Bersih Rp 123,26 Miliar di Kuartal I-2023
"Kinerja positif di awal tahun 2023 ini kembali menunjukkan ketangguhan perseroan di mana perseroan secara berkelanjutan terus mencatatkan kinerja positif semenjak tahun 2022," ungkap Sigit, dalam keterangan resminya, Jumat (28/4).
Dia melanjutkan, hasil catatan kinerja positif menjelang usia 51 tahun BIRD juga tak lepas dari kesigapan perseroan dalam memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat.
Kesigapan tersebut diimplementasikan lewat penyediaan layanan mobilitas yang andal melalui berbagai inisiatif yang hadir dari transformasi perseroan yaitu kemudahan akses, kemudahan metode pembayaran dan keragaman solusi mobilitas dengan kebutuhan masyarakat.
"Yang terbaru kami meluncurkan generasi keenam aplikasi MyBluebird yang menghadirkan kemudahan dari berbagai fitur baru. Peningkatan jumlah dan utilitasi armada juga menjadi bagian dari kegiatan Bluebird," kata Sigit.
Selama kuartal I-2023, segmen layanan taksi tumbuh 54% YoY dan berkontribusi 76% terhadap total pendapatan dan menjadi kontributor pendapatan terbesar BIRD.
Sementara itu pada bisnis segmen rental, bus charter, intercity shuttle, dan lainnya juga mengalami peningkatan sebesar 58% secara YoY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
