Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG, anggota indeks Kompas100 ini,) menyampaikan tahun ini menargetkan pertumbuhan tenant sebanyak 3.000 tenant. Dari jumlah tersebut, pada kuartal I sudah terealisasi sebanyak 510 tenant baru dengan rincian 127 sites telekomunikasi dan 383 kolokasi.
Herman Setya Budi, Presiden Direktur TBIG menjelaskan bahwa sampai kuartal I perusahaan ini memiliki 25.998 penyewaan dengan 15.192 sites telekomunikasi yang terdiri dari 15.131 menara telekomunikasi dan 61 jaringan DAS.
"Untuk saat ini semua perusahaan telekomunikasi melakukan role out di 4G, sampai kuartal I-2019 kami nambah 500 tenant dan itu sebagian besar 4G," ujarnya di Jakarta, Selasa (21/5).
Dengan tambahan 510 tenant, TBIG mencatat pendapatan sebesar Rp 1,13 triliun dengan EBITDA sebesar Rp 965 miliar. Selain itu dari sisis rasio kolokasi juga mengalami peningkatan dari 1,69x menjadi 1,71 x.
Pendapatan terbesar berasal dari Telkomsel yang mencapai 44%, disusul kemudian Indosat sebesar 21% dan XL Axiata yang mencapai 18%. Tahun ini dirinya optimis dengan target penambahan 3.000 tenant akan mampu mengerek kinerja perusahaan.
"Revenue dan EBITDA sih pasti growth kalau tenant growth. Yang penting, kami juga harapkan semua operator kondisi keuangannya sehat, tergantung mereka juga kalau bisnis mereka bagus ke kami juga bagus," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News