kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lanjutkan proyek, pengembang apartemen Antasari 45 bakal gandeng investor anyar


Kamis, 10 September 2020 / 16:15 WIB
Lanjutkan proyek, pengembang apartemen Antasari 45 bakal gandeng investor anyar
ILUSTRASI. Bangunan apartemen


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prospek Duta Sukses (PDS), perusahaan pengembang proyek apartemen mewah Antasari 45 di kawasan Jakarta Selatan resmi mendapatkan persetujuan mengundang investor baru guna menyelesaikan utang dan menormalisasi operasional perusahaan sehingga proyek pembangunan apartemen Antasari 45 bisa dilanjutkan kembali.

Dalam keterangan yang diterima oleh Kontan.co.id, perusahaan ini juga telah menerima permintaan dari dua investor.

Sebagai informasi, pada Agustus lalu, konsumen Apartemen Antasari 45 atas nama Oktavia Cokrodihardjo melaporkan Prospek Duta Sukses ke Bareskrim Polri. Pihaknya dan sejumlah konsumen yang tergabung dalam Paguyuban Korban Antasari 45 terpaksa mempidanakan PDS jika tidak ada iktikad baik untuk menyelesaikan pembangunan Apartemen Antasari 45. 

Direktur Utama Prospek Duta Sukses Wahyu Hartanto mengatakan, kedua investor tersebut dipastikan memiliki profil dan kredibilitas tinggi untuk memberikan rasa nyaman dan kepastian bagi seluruh kreditur dan konsumen.

Baca Juga: Trans Property gandeng Bank BTN terkait pembiayaan pembelian propertinya

"Saya tegaskan bahwa proposal yang kami ajukan di hadapan kreditur adalah rencana dan aksi nyata yang kredibel dan bisa dianggap solusi permanen bagi masalah keuangan Perusahaan. Inilah yang menyebabkan prosesnya agak lama, karena kami betul-betul mencari investor yang bukan hanya kuat permodalannya tapi juga memiliki komitmen dan visi yang sama dengan kami yaitu untuk menyelesaikan tanggung jawab dan komitmen perusahaan terhadap konsumen dan kreditur, seperti yang sudah disepakati," kata dia melalui keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (10/9).

Wahyu menambahkan bahwa dalam situasi perekonomian yang sangat sulit dan tidak pasti seperti sekarang ini, pihaknya melihat bagaimana sebuah perusahaan bisa diandalkan sebagai solusi.

Wahyu menambahkan, poin penting yang dicari perusahaan terhadap investor baru adalah nilai-nilai, track record, dan komitmennya untuk terus tumbuh dengan cara-cara yang mengedepankan etika dan tata kelola dalam setiap situasi, khususnya dalam situasi sulit seperti sekarang ini.

"Dua grup calon investor yang sudah mengirimkan pernyataan serius memenuhi semua kriteria tersebut. Jadi kami tidak khawatir siapapun yang terpilih akan sama bagusnya bagi kita semua,” tambah Wahyu.

Walau demikian, Wahyu belum bisa membeberkan identitas kedua calon investor sebab terikat perjanjian sebagai bagian dari keseluruhan proses restrukturisasi keuangan dan organisasi perusahaan.

Namun dalam beberapa hari ke depan, menurut Wahyu, perusahaan sudah dapat menentukan calon investor mana yang dipilih.

Baca Juga: Rockfields Properti (ROCK) resmi melantai di BEI, ini rincian penggunaan dana IPO

Wahyu berharap, langkah ini dapat bahwa mengembalikan lagi kepercayaan masyarakat serta menepis kabar mengenai isu dugaan penggelapan dan penipuan.

“Tapi kami bisa mengerti kepanikan konsumen, situasi seperti sekarang ini memang baru bagi semua pihak. Oleh karena itu kuncinya adalah kerjasama bukan saling mencurigai. Dengan kabar ini, yang terpenting kami bisa membuktikan janji kami kepada konsumen dan kreditur, sehingga tidak ada pihak eksternal yang mengambil keuntungan sesaat," tutup dia.

Selanjutnya: Emiten-emiten yang bakal meraup keuntungan dari kebijakan perketatan PSBB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×