kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Majalah Sawit Indonesia beri penghargaan terhadap 110 tokoh Sawit Indonesia


Kamis, 25 November 2021 / 15:09 WIB
Majalah Sawit Indonesia beri penghargaan terhadap 110 tokoh Sawit Indonesia
ILUSTRASI. Majalah Sawit Indonesia beri penghargaan terhadap 110 tokoh Sawit Indonesia


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

Musdhalifah Machmud menyambut baik proses pemilihan 110 Tokoh Sawit Indonesia yang diadakan Majalah Sawit Indonesia. Keberhasilan sawit seperti sekarang ini tidak terlepas dari dukungan pemangku kepentingan di dalamnya. Apalagi, kelapa sawit merupakan berkah bagi bangsa Indonesia karena tanaman ini dapat tumbuh di sepanjang garis khatulistiwa dengan dukungan curah hujan melimpah. 

“Indonesia menguasai pangsa pasar 58% minyak sawit dunia. Selain itu, kelapa sawit telah berkontribusi 3,5 persen terhadap produk domestik bruto. Hal ini menjadikan kelapa sawit tulang punggung perekonomian nasional saat ini,” jelas Musdhalifah.

Kasdi Subagyono, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian RI, menuturkan bahwa perjalanan kelapa sawit selama 110 tahun lamanya sangat luar biasa. Perjalanan kelapa sawit ini dimulai dari kegiatan budidaya komersial sejak 1910 dan meluas di Sumatra.

Baca Juga: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi Mulai Mendaki

Hingga tahun 1980-an, luas pertanaman kelapa sawit Indonesia baru sekitar 200 ribuan hektare dan sebagian besar peninggalan kolonial Belanda. 

Berkat program kredit (PBSN 1 & 2) dan pola PIR-Trans pengembangan sawit sangat pesat, hingga tahun 2009 mencapai luasan 7,2 juta hektare dan terus bertambah menjadi 16,38 juta hektare pada 2020.

Salah satu peraih penghargaan 110 Tokoh Sawit Indonesia adalah Abdul Ghani, Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Namun demikian, perkembangan kelapa sawit ini tidak terlepas dari peranan besar para perintis. 

“Kami harapkan industri perkebunan kelapa sawit dapat meningkat produktivitasnya. Tantangan inilah (produktivitas) yang perlu diperkuat lagi,” ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×