CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.514.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.945   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.196   149,03   2,11%
  • KOMPAS100 1.099   26,87   2,51%
  • LQ45 869   25,52   3,02%
  • ISSI 220   3,58   1,65%
  • IDX30 445   13,29   3,08%
  • IDXHIDIV20 535   15,93   3,07%
  • IDX80 126   3,28   2,68%
  • IDXV30 128   1,76   1,39%
  • IDXQ30 148   4,07   2,83%

Menteri Rini menaruh harapan pada Dirut Pertamina yang baru


Minggu, 01 Juli 2018 / 10:17 WIB
Menteri Rini menaruh harapan pada Dirut Pertamina yang baru
ILUSTRASI. Halal bihalal Menteri BUMN Rini Soemarno


Reporter: Kiki Safitri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno berjanji akan mengumumkan calon pengganti Direktur Utama PT Pertamina (Persero) pada bulan ini (Juli 2018).

"Ya InsyaAllah tidak lama lagi ya. Moga-moga di bulan Juli lah," kata Rini usai menggelar Halal Bihalal di kediamannya di Kuningan Jakarta Selatan, Sabtu (30/6).

Sejauh ini, Rini memgaku sudah mengantongi nama -nama calon pengganti direktur utama PT Pertamina (Persero) Elia Massa Manik yang resmi dicopot pada Maret 2018 lalu.

Terkait dengan tanggal pastinya dan siapa saja calon direktur utama Pertamina Rini masih bungkam. Menurutnya hal ini akan di umumkan setelah mendapatkan persetujuan dari Presiden Jokowi.

Adapun alasan pencopotan Elina ini adalah karena kebijakannya menyebabkan disparitas (perbedaan jarak) antara harga Premium dengan Pertalite menjadi semakin lebar.

Hal ini diawali dari keputusan Pertamina menaikkan harga Pertalite dari Rp 7.800 per liter naik menjadi Rp 8.000 / liter Maret lalu di saat kelangkaan premium masih terjadi.

Kenaikan harga Pertalite Rp 200 per liter ini secara tidak langsung berdampak pada perbedaan jarak antara harga Premium dengan Pertalite sebesaar Rp 1.450. Selanjutnya kebijakan itu membuat permintaan akan Premium semakin meningkat dan membuat pengguna Pertalite kembali lagi ke Premium.

Terkait hal ini Rini berharap Direktur utama Pertamina yang baru dapat mengemban tugas dan komitmen sebagai salah satu perusahaan BUMN. Direktur utama BUMN selain memiliki tanggung jawab mencari keuntungan selain itu juga berperan sebagai agen pembangunan.

"Kita mudah-mudahan kali ini betul-betul menjaga supaya direksi secara total, betul- betul satu tim yang mempunyai komitmen bahwa Pertamina itu adalah BUMN. Direksi BUMN itu memiliki dua fungsi , pertama meningkatkan nilai dari perusahaan itu dan yang kedua harus berfungsi sebagai agen pembangunan," kata Rini.

Menurut Rini, agen pembangunan yang dimaksud ini harus diperjelas, bahwa direksi  bukan hanya mempunyai tanggung jawab meningkatkan nilai tapi berkewajiban juga melakukan pembangunan ekonomi bagi masyarakat.

"Nah ini mengapa jatuhnya kali ini kita benar-benar menjaga bahwa yang kita pilih itu benar-benar menyadari fungsinya," tegas Rini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×