Meski Pendapatan Naik, Laba Uni-Charm (UCID) Turun Per September 2022

Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen popok, PT Uni-Charm Indonesia Tbk (UCID) telah merilis laporan keuangan hingga akhir kuartal III-2022. Perseroan terpantau meraih peningkatan pendapatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Mengutip laporan keuangan yang dirilis pada Kamis (29/11), pendapatan bersih Uni-Charm terpantau tumbuh 13,29% menjadi Rp 7,58 triliun hingga akhir September lalu. Capaian ini lebih tinggi dari semula Rp 6,69 triliun per akhir September 2021. 

Tumbuhnya pendapatan selama kuartal III-2022, ikut mendorong peningkatan beban pokok pendapatan UCID menjadi Rp 6,22 triliun. Jumlah itu meningkat 17,08% dari beban pokok pendapatan per kuartal III-2021 yang sebesar Rp 5,32 triliun.

Baca Juga: Darmi Bersaudara (KAYU) Optimistis Memandang Prospek Bisnis Tahun Depan

UCID juga terpantau masih membukukan pembengkakan pada beban penjualan. Angkanya terpantau melesat 23,41% menjadi Rp 831,82 miliar per akhir September 2022.  Sedangkan untuk beban umum dan administrasi, angkanya berhasil terpangkas, dari semula Rp 226,40 miliar menjadi Rp 173,97 miliar. 

Meski ada kenaikan pendapatan bersih, UCID harus menanggung penurunan laba bersih selama sembilan bulan 2022.

Laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk terpantau menurun 23,15%, dari sebelumnya Rp 383,31 miliar hingga kuartal III-2021, menjadi Rp 253,73 miliar selama kuartal ketiga tahun ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News