kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Metrodata Electronics (MTDL) optimistis kuartal II unit bisnisnya masih tetap tumbuh


Jumat, 26 Juni 2020 / 17:41 WIB
Metrodata Electronics (MTDL) optimistis kuartal II unit bisnisnya masih tetap tumbuh
ILUSTRASI. PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL)


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) emiten yang bergerak di bidang distribusi, solusi & konsultasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memproyeksikan pada Kuartal II-2020, dampak pandemi Covid-19 lebih dirasakan pada unit bisnis Distribusi Perseroan.

Hal ini disebabkan karena sebagian toko pelanggan tutup khususnya di Jabodetabek dan Pulau Jawa, namun sebagian dari toko tersebut masih melakukan penjualannya melalui online. "Sementara penjualan kepada para pelanggan di luar Pulau Jawa masih berjalan dengan baik," ujar Randy saat paparan RUPS MTDL yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (26/6).

Baca Juga: Metrodata Electronics (MTDL) bagikan dividen Rp 81,03 miliar

Menurutnya, unit bisnis distribusi melakukan penjualan yang tersebar ke 4.000 dealer sehingga meminimalkan terjadinya konsentrasi tagihan pada dealer-dealer tertentu.

Di sisi lain, unit bisnis Solusi & Konsultasi masih bertumbuh sejalan dengan dukungan MTDL untuk memampukan para karyawan dari pelanggan korporasi untuk bekerja dari rumah. "Para pelanggan utama bisnis Solusi & Konsultasi berasal dari industri perbankan, telekomunikasi dan sektor lain yang tidak terlalu terdampak terhadap pandemi Covid-19 ini," kata Randy.

“Kami juga mampu menjaga kelangsungan suplai dari inventory di tengah pandemi Covid-19 ini dan lebih baik dibandingkan dengan kompetitor kami, sehingga mendukung laba kotor/gross margin kami yang lebih sehat dibandingkan tahun sebelumnya,” tutur Randy.

MTDL juga memiliki total aset lancar 2,5 kali dibanding kewajiban lancar. Selain itu, pinjaman ke bank sangat minimum sebesar Rp 226 miliar dengan rasio hutang terhadap modal (DER) hanya sebesar 0,1 kali, sehingga kemampuan pinjaman untuk mengembangkan perusahaan masih terbuka sangat besar.

Baca Juga: Pertahankan pertumbuhan penjualan, Metrodata (MTDL) diversifikasi bisnis

Metrodata berupaya untuk terus mempertahankan pencapaian kinerja ini serta memastikan agar seluruh layanan terkait transformasi digital tetap lancar.

Sementara itu, Pada Kuartal I-2020, MTDL mampu mencatatkan laba bersih sebesar Rp 94,3 miliar, atau naik 10,1% YoY dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 85,6 miliar. MTDL juga membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 4,9% YoY dari Rp 3,2 triliun di Kuartal I-2019 menjadi Rp 3,4 triliun di Kuartal I-2020.

Serta di tengah ketidakpastian ekonomi akibat pandemi Covid-19, MTDL mampu mendapatkan pertumbuhan penjualan di unit bisnis Solusi & Konsultasi sebesar 15,4% dan unit bisnis Distribusi sebesar 1,4%.

Direktur MTDL Randy Kartadinata menjelaskan, pertumbuhan tersebut didukung dengan adanya upaya diversifikasi yang dilakukan masing-masing unit bisnis, sumber daya manusia, serta manajemen yang baik dalam proses penjualan, implementasinya serta proses penagihan.

Baca Juga: Ditopang WFH, kinerja Metrodata Electronics (MTDL) moncer di kuartal I 2020

Pada tahun 2020, unit bisnis distribusi MTDL akan melanjutkan penambahan kerja sama dengan mitra baru untuk produk-produk TIK, terutama IoT, gaming, dan IT security. Selain itu, Perseroan juga memasarkan produk home appliance, seperti blender, shaver, vacuum cleaner, dan lain sebagainya.

“Strategi ini kami lakukan agar rangkaian produk dan jasa yang disalurkan melalui jaringan distribusi MTDL yang terbukti bertahan selama 45 tahun ini semakin lengkap lagi,” ujar Randy.

Untuk menjaga momentum pertumbuhan bisnis, MTDL mempertajam kompetensi delapan pilar Solusi Metrodata, mendorong diversifikasi sektor industri, produk dan principal, melengkapi produk dan struktur pengawasan, dan memastikan kepatuhan terhadap seluruh regulasi.

Unit bisnis Solusi & Konsulasi akan melanjutkan strategi yang berbasis pada Delapan Pilar Solusi Metrodata, yang telah diselaraskan untuk mendukung Roadmap Making Indonesia 4.0 yang digagas pemerintah.

Baca Juga: Pendapatan dan laba Metrodata (MTDL) kuartal I meningkat di tengah wabah corona

Randy mengungkapkan, Perseroan memiliki basis yang kuat untuk menyediakan berbagai solusi terbaru untuk mendukung transformasi digital para pelanggan korporat dalam bentuk emerging technologies, seperti Big Data and Analytics, Digital Business Platform, Microservices, Testing Tools, Artificial Intelligence (AI), IT Security, dan solusi-solusi lainnya. manajemen yang baik dalam proses penjualan, implementasinya serta proses penagihan.

Sepanjang tahun 2019 lalu juga MTDL mencatat pendapatan sebesar Rp 15 triliun atau lebih dari US$ 1 miliar. Ini menjadi rekor pendapatan tertinggi sepanjang sejarah MTDL berdiri. Selain itu MTDL juga catatkan laba bersih sebesar Rp 357,1 miliar.

"Peningkatan laba didukung oleh efisiensi biaya. Di tahun 2019 juga MTDL mengotimalkan fasilitas pergudangan dengan mengakuisisi gudang baru di Surabaya dan menjalin kemitraan dengan beberapa peritel," katanya.

Ia juga mengharapkan semakin banyak perusahaan yang membutuhkan layanan terkait transformasi digital yang menjadi salah satu dasar bagi pihaknya untuk terus tumbuh secara berkelanjutan, serta menjadi perusahaan penyedia teknologi digital yang terpercaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×