Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Dua merek mobil asal Rusia, yakni Lada dan Gaz, tertarik mengaspal di Indonesia. Kedua merek mobil dari negara bekas Uni Soviet ini tertarik mendapatkan kue dari potensi penjualan mobil di Indonesia.
Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kementerian Perindustrian Soerjono menyebut, pelaku otomotif di Rusia telah mendapatkan informasi soal peluang pasar mobil Indonesia yang melewati penjualan 1 juta per tahun.
"Mereka (Rusia) kaget melihat potensi pasar otomotif Indonesia yang begitu besar," ujar Soerjono kepada wartawan usai mendampingi Menteri Perindustrian menjamu pelaku industri asal Rusia di Gedung Kementerian Perindustrian, Jumat (23/10).
Akan tetapi, ketertarikan Lada dan Gaz di Indonesia belum sampai kepada rencana investasi pembangunan pabrik. "Kalau mereka (Lada dan Gaz) mau penetrasi pasar, ya, mereka bikin kantor perwakilan dulu di Indonesia. Kemudian menggandeng agen yang menjadi importirnya,” terang Sarjono.
Setelah memiliki mitra bisnis di Indonesia, barulah kedua merek asal Rusia tersebut bisa mempersiapkan produknya di Indonesia. Perlu diketahui, mobil merek Lada dan Gaz merupakan merek mobil yang memiliki varian seperti sport utility vehicles (SUV), sedan dan multi purpose vehicles (MPV).
"Saat ini mereka (Lada dan Gaz) baru melihat peluang untuk memperkenalkan produknya," ujar Soerjono.
Di negeri asalnya, kata Sorjono, mobil merek Lada dan Gaz tercatat sebagai penguasa pasar. Namun kedua merek ini memang tak terlalu populer di negara lain karena memang Rusia belum memperkuat pasar ekspornya.
"Di Rusia ada mobil impor, tetapi mobil dalam negerinya kuat sehingga bisa menjaga pasarnya," jelas Soerjono.
Masih di bisnis seputaran otomotif, Soerjono mengatakan, pengusaha Rusia juga tertarik masuk ke industri komponen otomotif. Potensi pasar otomotif yang besar di Indonesia membuat pengusaha Rusia mempertimbangkan bisnis komponen dan suku cadang otomotif ini.
Jika merek mobil Lada dan Gaz masuk ke Indonesia, tentu akan meningkatkan persaingan pasar mobil Indonesia yang saat ini dikuasai oleh merek Jepang.
Setelah Jepang, merek mobil yang mendominasi pasar mobil di Indonesia adalah merek Eropa, Korea Selatan, dan Malaysia. Adapun produsen mobil paling bungsu yang hadir di pasar Indonesia adalah Tata Motors dari India.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













