Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Kedatangan Chief Executive Officer (CEO) Dorna Sport Carmelo Ezpeleta di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Rabu (21/10) banyak memberikan titik terang mengenai balapan MotoGP 2017 di Indonesia.
Salah satunya, jika semua syarat terpenuhi, maka MotoGP akan berlangsung di Sirkuit Internasional Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada periode Oktober atau November 2017 mendatang.
Direktur Sirkuit Internasional Sentul Tinton Soeprapto menuturkan, Sirukut Sentul mulai dipugar pada awal 2016 dan dijadwalkan rampung pada awal 2017 mendatang. Sehingga, pada akhir 2017 putaran MotoGP sudah bisa berlangsung di Indonesia.
“Pembangunan Sirkut Sentul tidak butuh waktu lama karena hanya tinggal dirapikan saja. Kita tidak perlu bicara pembebasan lahan lagi, tapi hanya merapihkan saja, sehingga waktunya hanya satu tahun dan balapannya akan dimulai Oktober atau November 2017,” ucap Tinton saat press conference di kantor Menpora di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (21/10).
Dalam membangun Sirkuit Sentul, Tinton menambahkan, dari ketiga desainer kawakan, yakni Hermann Tilke, Jarno Zaffelli dan Dafydd Broom, pemerintah Indonesia lebih memilih Herman Tilke, karena mampu membuat desain sirkuit yang sesuai dengan ketentuan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).
“Pemerintah Kabupaten Bogor juga harus segera mengeluarkan rencana lokasi (site plan) dalam minggu-minggu ini karena itu yang akan dimasukan dalam masterplan di akhir November mendatang,” katanya. (Aditya Maulana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
