Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), ekosistem digital terbesar Indonesia, kembali menunjukkan komitmen mendorong penggunaan dan pengembangan transportasi ramah lingkungan yang berkelanjutan.
Melalui Electrum, perusahaan patungan bersama (joint venture) yang didirikan dengan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) resmi menjadi shuttle motor listrik pertama yang mendukung mobilitas peserta dan panitia di rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
Operasional motor listrik Electrum pada KTT G20 ini juga didukung mitra pengemudi Gojek, yang sudah mengikuti pelatihan khusus seputar service excellence, pengenalan kendaraan listrik serta Bahasa Inggris dasar.
Baca Juga: TBS Energi Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik
Head of Public Policy and Government Relations GoTo Shinto Nugroho mengatakan, untuk mendukung acara KTT G20, GOTO menyiapkan 50 motor listrik dengan 11 shuttle motor di kawasan Nusa Dua.
“Untuk mendukung acara ini kami juga telah menyiapkan 150 mitra pengemudi terpilih dengan 11 shuttle motor di kawasan Nusa Dua,” kata Shinto dalam peresmian shelter motor listrik G20 di Bali pada Rabu (19/10).
Electrum akan menyediakan 50 motor listrik dengan merek Gesits dan Gogoro. Sebanyak 11 shuttle itu terbagi dalam enam titik drop off yang terintegrasi dengan halte kendaraan listrik dari Kementerian Perhubungan serta lima titik shuttle.
Nantinya. para delegasi dan penyelenggara KTT dapat memanfaatkan motor listrik tersebut sebagai moda transportasi di sekitar lokasi konferensi.
Baca Juga: Perusahaan Patungan GOTO dan TOBA Menargetkan Produksi 2 Juta Sepeda Motor Listrik
Salah satu mitra pengemudi Gojek Diah Puspitasari mengungkapkan, akan ada jam operasional untuk mitra gojek terpilih untuk KTT G20 ini . “Jam kerja kami akan dimulai pada jam 8 pagi hingga 7 malam,” kata dia.
Shinto menambahkan, operasional motor listrik ini juga telah melalui proses uji jalan, yang merupakan langkah penting mewujudkan komitmen keberlanjutan Grup GoTo untuk transisi ke 100% kendaraan listrik di 2030. Kami percaya solusi kendaraan listrik GoTo dapat mendukung program transisi energi pemerintah, selaras dengan prioritas Presidensi G20 Indonesia 2022 ini.
Sementara itu, Managing Director Electrum Patrick Adhiatmadja menyebut langkah GOTO ini sejalan dengan salah satu prioritas G20 yaitu transisi energi, kami ingin memperkenalkan solusi kendaraan listrik sesuai dengan karakteristik Indonesia, yakni motor listrik yang dimanfaatkan oleh mitra pengemudi Gojek.
Baca Juga: Mitra Driver Gojek Siap Hadirkan Layanan Prima Pada Konferensi Tingkat Tinggi G20
“Kami menawarkan motor listrik yang aman, nyaman, dan andal menghadapi segala medan termasuk digunakan dalam waktu lama untuk bekerja. Kami berharap delegasi KTT G20 dapat merasakan kenyamanan dari motor listrik yang kami sediakan,” tambah Patrick.
Komitmen GoTo melalui Electrum mendapatkan apresiasi positif dari Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia. Dia mengatakan, pemanfaatan kendaraan listrik menjadi prioritas utama Pemerintah Republik Indonesia dalam melakukan transisi energi guna mencapai net zero emission.
“Kami berharap dengan pemanfaatan kendaraan listrik selama KTT G20 dan juga dalam jangka panjang oleh mitra pengemudi Gojek akan meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam menggunakan kendaraan listrik, sehingga mempercepat adopsi dan juga menunjukkan kepemimpinan global Indonesia dalam pengembangan industri kendaraan listrik yang terintegrasi di panggung internasional,” pungkas Budi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News