Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari
Meski begitu, CARS masih akan berupaya mengejar pertumbuhan kinerja sampai tutup tahun nanti. Strateginya, CARS akan meningkatkan intensitas komunikasi dengan pelanggan melalui beragam media seperti aplikasi Nasmoco, website andalanku.id, carsworld.id, hingga sosial media perusahaan. Pesan yang dikomunikasikan antara lain seperti promo-promo penjualan dan lain-lain.
Selain itu, untuk menggenjot kinerja lini usaha purnajual, CARS juga akan memperkuat layanan home service hingga pick up delivery untuk mengakomodasi pelanggan yang enggan keluar rumah.
Semua strategi di atas tentunya akan dibarengi dengan upaya peningkatan efisiensi guna mengungkit kinerja bottom line. Beberapa contoh upaya yang ditempuh di antaranya ialah mengurangi jumlah karyawan kontrak dengan tidak meneruskan kontrak yang telah berakhir serta melakukan perampingan organisasi.
Bicara soal agenda ekspansi, Yosef berujar bahwa perusahaan belum berencana melakukan perubahan signifikan terhadap anggaran belanja modal alias capital expenditure yang telah dianggarkan sebelumnya.
Baca Juga: Bintraco Dharma (CARS) serap capex Rp 72 miliar hingga Maret 2020, untuk apa saja?
Sedikit kilas balik, CARS menganggarkan capex sebesar Rp 150 miliar pada tahun ini. Sampai Maret 2020 lalu, CARS telah menyerap kurang lebih Rp 72 miliar atau setara dengan sekitar 49,33% dari total anggaran capex tahun ini.
Rinciannya, dana capex yang sudah diserap digunakan untuk merenovasi diler sebesar Rp 3 miliar, untuk segmen purnajual sebesar Rp 3 miliar. Selain itu, di luar yang telah dianggarkan sebelumnya, CARS melakukan penambahan 175 unit kendaraan rental. Ekspansi tersebut menghabiskan dana Rp 66 miliar.
Di luar capex, CARS juga telah merampungkan pembelian tanah untuk lokasi penyimpanan persediaan mobil senilai Rp 150 miliar. Namun, pembelian ini merupakan transaksi afiliasi dengan pemegang saham dari rencana yang tertunda tahun lalu.
Meski belum melakukan perubahan signifikan, Yosef mengaku belum bisa memastikan apakah seluruh anggaran capex akan diserap sepenuhnya atau tidak sampai tutup tahun nanti.
“Kami akan lihat perkembangan yang terjadi di lapangan,” pungkas dia.
Selanjutnya: Akibat corona, penjualan mobil Bintraco Dharma (CARS) turun 46% pada semester I-2020
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News