kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.934   1,00   0,01%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Naik 109%, tahun lalu Diamond Citra Propertindo (DADA) kantongi laba Rp 11,16 miliar


Sabtu, 15 Mei 2021 / 17:00 WIB
Naik 109%, tahun lalu Diamond Citra Propertindo (DADA) kantongi laba Rp 11,16 miliar


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah tekanan dan penurunan pasar properti akibat pandemi Covid-19, PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) cukup berhasil dalam menjaga dan mempertahankan kinerja usaha sepanjang tahun 2020. 

Pengembang ini membukukan kenaikan laba bersih 109,7% dari 2019 menjadi Rp 11,16 miliar. 

Presiden Direktur PT Diamond Citra Propertindo Adam Bilfaqih, mengatakan pandemi covid-19 telah berdampak pada perlambatan berbagai aktivitas bisnis dan penjualan, khususnya terjadi pada awal-awal diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar di sejumlah kota besar di Indonesia. 

Baca Juga: Sejumlah emiten multifinance masih membukukan penurunan laba pada kuartal I

Namun, perseroan dapat melalui tahun 2020 dengan baik. Diamond Citra berhasil torehkan pertumbuhan laba meskipun pendapatan turun karena strategi menekan beban yang dilakukan perseroan. 

"Pendapatan DADA pada tahun lalu adalah sebesar Rp 92,79 miliar. Jumlah ini turun 17,51% secara tahunan (yoy) dibanding pendapatan tahun 2019 yang sebesar Rp 112,48 miliar,” kata Adam dalam keterangan resminya, Rabu (12/5).

Kontribusi pendapatan DADA paling besar berasal dari penjualan unit Apartemen Dave yang mencapai Rp 48,23 miliar dan Apple1 Condovilla sebesar Rp 48,44 miliar.

Dengan pendapatan yang turun, DADA berhasil menekan beban pokok pendapatan hingga 43,3% yoy dari Rp 88,51 miliar menjadi Rp 50,18 miliar di tahun lalu. Alhasil laba bruto emiten properti ini naik dari Rp 24 miliar menjadi Rp 42,62 miliar. 

Sehingga, meski beban usaha naik 37,94% dari Rp 14,05 miliar menjadi Rp 23,24 miliar, laba bersih perseroan tidak mengalami tekanan. 

Liabilitas DADA tercatat sebesar Rp 249,32 miliar. Didominasi oleh liabilitas jangka pendek sebesar Rp 205,32 miliar. Sedangkan ekuitasnya sebesar Rp 337,84 miliar. Pada akhir periode, perseroan memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 22,61 miliar.

Baca Juga: Laba Mitra Adiperkasa (MAPI) melonjak di kuartal I-2021, berikut pendorongnya

Dari sisi aset, Adam menjelaskan, hingga saat ini perseroan memiliki nilai aset sebesar Rp 587,16 miliar di 2020 mengalami kenaikan 139% dari tahun 2019  yaitu 245,28 miliar dengan didominasi oleh aset lancar sebesar Rp 322,65 miliar.

Dave Apartment adalah apartment highrise yang memiliki 25 lantai dengan total unit hampir 900. Apartmen yang sudah beroperasional ini menyumbang keuntungan terbesar bersama Apple1 Condovilla, yang merupakan Appartment low-rise 4 lantai berlokasi di TB Simatupang, yang di tahun 2021 ini akan serah terima.

Sepanjang tahun 2020, Perseroan mengembangkan proyek-proyek strategis mencakup proyek residensial, seperti peluncuran  Apple3 Condovilla yang berlokasi di kawasan Lebak Bulus Cilandak. 

“Diamond Citra Propertindo senantiasa melakukan inovasi serta promosi iklan dan strategi pemasaran digital untuk memberikan stimulus tambahan agar dapat menumbuhkan kembali daya beli masyarakat,” tutup Adam.

Selanjutnya: Buyung Poetra Sembada (HOKI) mengembangkan energi alternatif dari limbah kulit padi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×