kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.375   30,00   0,18%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Ngeri, Nama Indonesia Sering Disebut di Dark Web dan Dunia Maya Ilegal


Senin, 28 Juli 2025 / 21:19 WIB
Ngeri, Nama Indonesia Sering Disebut di Dark Web dan Dunia Maya Ilegal
ILUSTRASI. A binary code displayed on a laptop screen and reflected in sunglasses are seen in this illustration photo taken in Poland on June 28, 2024. (Photo by Jakub Porzycki/NurPhoto)


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Data menunjukkan, 62% serangan siber di Indonesia lebih banyak pada aktivitas pembobolan data. Ini merupakan sebuah ancaman serius bagi privasi dan keamanan publik maupun institusi.

Dalam periode 2023 hingga 2024, sektor manufaktur menjadi sasaran utama para pelaku kejahatan siber, menyumbang 31% dari total serangan. Menyusul instansi pemerintah dan perusahaan keuangan, masing-masing sebesar 23%.

Elena Grishaeva, Direktur Regional Positive Technologies untuk Asia Tenggara mengatakan, ketahanan siber yang kuat di tingkat perusahaan, industri, maupun negara sangat bergantung pada pengembangan talenta profesional.

Setahun terakhir,  Positive Technologies yang merupakan perusahaan keamanan siber itu bekerja sama dengan berbagai institusi pendidikan terkemuka di Indonesia untuk melatih specialist cyber security baru dan memperkuat pertahanan. "Kerjasama ini untuk Indonesia maupun kawasan Asia Tenggara,” ujarnya, dalam rilis ke Kontan.co.id, Senin (28/7).

Baca Juga: Kebocoran SharePoint Microsoft Picu Krisis Keamanan Siber Global

Dmitry Serebryannikov, Chief Hacking Officer Positive Technologies menambahkan, misi perusahaan ini bukan sekadar berbagi pengetahuan, juga membantu para profesional keamanan siber di seluruh dunia untuk mengembangkan keterampilan dan keahlian mereka. “Bagi kami, ini bukan hanya pertukaran pengalaman, tetapi bagian dari misi budaya global kami,” jelasnya.

Maka, Positive Technologies menggelar diskusi terbuka bagi para profesional keamanan siber  Di Positive Hack Talks Jakarta, para pembicara membahas berbagai topik penting di dunia cyber security melalui contoh-contoh nyata.

Riset Positive Technologies mengungkap fakta mengkhawatirkan: sekitar 28% iklan di forum dark web yang beredar di kawasan Asia Tenggara berkaitan langsung dengan Indonesia. Artinya, nama Indonesia cukup sering disebut dalam aktivitas dunia maya ilegal.

Selanjutnya: Samir Nilai Pendanaan Lender Luar Negeri Meningkat Jadi Sinyal Positif bagi Industri

Menarik Dibaca: Begini Peran Orangtua Untuk Mencegah Anak Terkena Demam Berdarah Dengue

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×