Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Opsigo, perusahaan teknologi di bidang travel, resmi menjalin kolaborasi dengan Jejakin, startup teknologi iklim asal Indonesia, untuk menghadirkan fitur perhitungan emisi karbon pertama di Indonesia dalam aplikasi pengelolaan perjalanan dinas Opsicorp.
Fitur ini memungkinkan pengguna Opsicorp untuk mengetahui secara akurat jumlah emisi karbon yang dihasilkan dari setiap perjalanan dinas menggunakan moda transportasi udara.
Dengan demikian, pengguna dapat mempertimbangkan dampak lingkungan dalam memilih opsi perjalanan yang lebih berkelanjutan.
Penyediaan informasi emisi karbon dari perjalanan dinas adalah bagian dari upaya mengurangi dampak lingkungan.
Baca Juga: CEO Insight 2024: Langkah Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8% Perlu Sinergi Antar Sektor
Dengan data emisi karbon yang transparan, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk mengurangi jejak karbon, seperti memilih rute penerbangan lebih efisien, menggunakan pesawat yang ramah lingkungan, mengurangi frekuensi perjalanan, atau menyerap emisi karbon melalui program mitigasi lingkungan.
Proses perhitungan emisi karbon dilakukan secara otomatis berkat integrasi aplikasi Opsicorp dengan platform Jejakin.
Saat pengguna mencari jadwal penerbangan, sistem akan menampilkan estimasi emisi karbon untuk setiap opsi penerbangan, memungkinkan perbandingan berdasarkan emisi, harga, dan waktu tempuh.
Baca Juga: Penurunan Harga Tiket Pesawat Dinilai Hanya Pencitraan, Tak Berkelanjutan
Dukungan untuk Program Berkelanjutan
CEO Opsigo, Edward Nelson Jusuf, menyatakan bahwa fitur ini menjawab kebutuhan perusahaan untuk mendukung program kerja berkelanjutan.
"Opsigo telah berhasil mentransformasi travel agent konvensional menjadi *Hybrid Travel Agent*. Dengan fitur baru ini, perusahaan pengguna Opsicorp dapat lebih mudah mendukung program keberlanjutan melalui pengelolaan perjalanan dinas yang efisien dan bertanggung jawab," ujarnya dalam siaran persnya Kamis (28/11).
Sementara itu, CEO Jejakin, Arfan Arlanda, menambahkan bahwa teknologi ini membantu perusahaan mencapai target keberlanjutan mereka.
Baca Juga: Jejakin Wujudkan Masa Depan Rendah Karbon Bersama Microsoft
"Dengan fitur perhitungan emisi karbon ini, pengguna Opsicorp dapat memilih opsi perjalanan yang lebih sadar lingkungan, sehingga berkontribusi langsung dalam mengurangi dampak perubahan iklim," katanya.
Emisi karbon dari perjalanan dinas termasuk dalam kategori Scope 3, yaitu emisi tidak langsung yang dihasilkan dari seluruh kegiatan rantai nilai di luar batas operasional perusahaan.
Dengan adanya fitur ini, Opsigo membantu kliennya mengelola dan mengurangi emisi Scope 3, sekaligus memperkuat komitmen terhadap lingkungan.
Kerja sama antara Opsigo dan Jejakin menjadi langkah penting dalam mendorong adopsi program kerja yang lebih berkelanjutan di Indonesia.
Inovasi ini membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi solusi nyata dalam menghadapi tantangan lingkungan, membuka jalan menuju masa depan yang lebih hijau dan bertanggung jawab.
Selanjutnya: Laba Nabung Emas 22,06% Setahun, Harga Hari Ini Naik Lagi (28 November 2024)
Menarik Dibaca: 7 Promo Hokben Partnership Deals di 7 Bank Berbeda dari BNI, Panin Bank, hingga UOB
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
