kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Pelindo II gandeng sekolah kepelabuhan dan logistik dari Belanda


Senin, 07 Februari 2011 / 20:17 WIB
ILUSTRASI. LinkedIn


Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II mengikat kerjasama dengan sebuah institusi pendidikan bidang kepelabuhan dan logistik dari Belanda bernama STC-Group Holding B.V. (STC). Kerjasama dilakukan untuk merevitalisasi Port Training Centre milik Pelindo II menjadi institusi pendidikan di bidang kepelabuhanan berstandar internasional.

Direktur Utama PT Pelindo II, R J Lino mengatakan kerjasama itu merupakan langkah maju dari manajemen untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai aset penting dalam perusahaan. "SDM harus diberdayakan secara optimal untuk memenuhi tuntutan perkembangan bisnis baik lingkungan internal maupun eksternal perusahaan," ungkap Lino dalam siaran persnya, Senin (7/2).

Kerjasama itu tertuang dalam Nota Kesepahaman (Mou) yang ditandatangani oleh Direktur Utama Pelindo II dan Direktur STC, Albert Bos di kediaman Duta Besar Kerajaaan Belanda, Jakarta, Senin (7/2). Kerjasama itu akan dilakukan selama 2 tahun ke depan.

Sebelumnya, pihak STC telah melakukan kajian awal sejak Desember 2010 untuk mengembangkan institusi pendidikan milik Pelindo II itu. Nantinya, selain melakukan pengembangan di bidang Port Training Centre, STC juga akan membantu Pelindo II dalam hal konsultasi, pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan pelabuhan, transportasi dan logistik.

Lino berharap Port Training Centre milik Pelindo II mampu menjadi Centre of Excellence yang mencetak SDM pelabuhan yang unggul dan berstandar internasional sehingga dapat mengoptimalkan kinerja pelabuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×