Reporter: Muhammad Julian | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk baru saja merilis laporan kinerja di tiga bulan pertama. Berdasarkan laporan keuangan interim kuartal I 2020 yang dipublikasikan pada Kamis (28/5), emiten sawit berkode saham “TBLA” ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 2,76 triliun di kuartal I 2020.
Angka ini naik sekitar 27,25% dibandingkan pendapatan usaha pada kuartal I 2019u yang tercatat sebesar Rp 2,17 triliun.
Kenaikan terjadi baik pada lini produk pabrikasi dan turunannya dari hasil perkebunan kelapa sawit maupun produk pabrikasi dan sampingan dari pengolahan gula rafinasi dan gula.
Baca Juga: Terdepak dari MSCI Global Standars, 6 saham Indonesia ini masuk di MSCI Global Small
Dalam hal ini, produk pabrikasi dan turunannya dari hasil perkebunan kelapa sawit tercatat mengalami peningkatan penjualan sekitar 28,44% secara tahunan atau year-on-year (yoy) dari semula sebesar Rp 1,52 triliun di kuartal I 2019 menjadi Rp 1,96 triliun pada kuartal I 2020.
Sementara itu, penjualan produk pabrikasi dan sampingan dari pengolahan gula rafinasi dan gula tercatat naik sekitar 24,43% yoy dari Rp 645,22 miliar pada kuartal I 2019 menjadi Rp 802,87 miliar di kuartal I 2020 lalu.
Kendati demikian, pertumbuhan pada sisi penjualan juga diiringi oleh kenaikan pada beberapa pos beban. Beban pokok penjualan misalnya, tercatat mengalami kenaikan sekitar 27,85% yoy menjadi Rp 2,11 triliun di kuartal I 2020. Sebelumnya, beban pokok penjualan TBLA tercatat hanya mencapai Rp 1,65 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Empat saham masuk indeks berkapitalisasi kecil MSCI, berikut kinerjanya
Kenaikan juga dijumpai pada beban umum dan administrasi, beban penjualan, serta beban bunga dan keuangan lainnya - bersih. Melansir laporan keuangan kuartal I 2020, beban umum dan administrasi naik 21,63% yoy dari Rp 73,69 miliar di kuartal I 2019 menjadi Rp 89,63 miliar di kuartal I 2020.