kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pengelola KFC tunda dua aksi korporasi


Rabu, 22 April 2020 / 08:49 WIB
Pengelola KFC tunda dua aksi korporasi
ILUSTRASI. Gerai KFC di SPBU Pertamina, Ciputat, Tangerang Selatan.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk, pemilik lisensi KFC di Indonesia menunda sejumlah rencana aksi korporasi tahun ini. Pandemi virus corona mengganggu operasional gerai-gerai KFC di Tanah Air sehingga manajemen fokus pada bisnis yang ada.

Rencana aksi korporasi yang tertunda adalah penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.

Sebelumnya, emiten dengan kode saham FAST di Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana melakukan right issue pada April ini dengan menerbitkan hingga 350 juta saham. Hal tersebut menyusul direstuinya menggelar stock split.

"Sudah ditunda sampai waktu yang belum ditetapkan," ujar Direktur Fast Food Indonesia Justinus Dalimin Juwono kepada  kontan.co.id , Selasa (21/4).

Aksi korporasi yang tertunda lainnya adalah ekspansi pemasaran. FAST menargetkan membangun 20 gerai dan 5 KFX Box baru serta menargetkan merenovasi hingga 150 restoran.

Namun, di tengah pandemi virus corona FAST menunda rencana tersebut akibat rencana ekspansi di tahun ini tertunda. Terlebih ada 100 gerai KFC yang dikelolanya tengah ditutup untuk mencegah penyebaran virus corona kian meluas. Hingga tahun lalu, total gerai KFC di Indonesia lebih dari 700 unit,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×