Reporter: Arif Wicaksono | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor pada Januari-Oktober 2011 mencapai 6,90 juta unit. Angka ini meningkat 11,3% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Pada 2010 penjualan sepeda motor pada periode itu sebesar 6,20 juta unit. Namun, jika penjualan Oktober 2011 dibanding penjualan bulan sebelumnya, mengalami penurunan sebesar 0,88%, yaitu dari 723.906 unit menjadi 717.514 unit.
PT Astra Honda Motor (AHM) memimpin pasar dengan total penjualan motor Honda sebanyak 3,60 juta pada periode Januari- Oktober 2011. Honda mencatat penjualan rata-rata per bulan selama Januari-Oktober ini 360.000 unit per bulan.
Sigit Kumala, Manajer Umum Senior Divisi Pemasaran Motor PT AHM, mengatakan, target penjualan untuk tahun 2011 sebesar 4,2 sampai 4,3 juta unit. Untuk
mencapai target tersebut Honda mengandalkan kelas motor automatic dengan merek unggulan Honda Beat disusul dengan Honda Vario.
Tengok saja, pada Oktober 2011, penjualan Beat mencapai 104.284 unit naik 12,7% dibanding dengan bulan September serta untuk Vario pada bulan Oktober penjualan sebesar 89.674 unit meningkat 7,1% dibanding dengan bulan September.
Peringkat kedua adalah Yamaha dengan penjualan sebanyak 2,77 juta unit selama Januari-Oktober 2011. Angka ini menurun 0,7% dibanding pada periode yang sama tahun 2010 sebesar 2.792.241 unit.
Indra Dwi Sunda, Kepala Komunikasi Humas dan Perusahaan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia(YMKI), mengatakan, Yamaha menargetkan penjualan pada akhir tahun 2011 mencapai 3,3 juta unit.
Sementara di posisi ketiga adalah Suzuki, tertinggal jauh di bawah dua pesaing utamanya. Dalam periode Januari-Oktober 2011 penjualan Suzuki mencapai 435.529 unit, menurun 1,2% dibanding periode yang sama pada tahun 2010 sebesar 440.995 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
