Sumber: Kompas.com | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Belanja komunikasi perusahaan semakin bergeser ke ranah digital. Menurut data Mordor Intelligence, nilai pasar iklan digital Indonesia diperkirakan mencapai US$ 3,23 miliar di 2025. Dan akan terus tumbuh hingga US$ 4,27 miliar pada tahun 2030 dengan rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) sekitar 5,8%.
Salah satu korporasi yang mendorong ke arah digital adalah Pertamina. BUMN ini terus mengoptimalkan peran komunikasi melalui pemanfaatan area digital sebagai jembatan edukasi dan transparansi informasi seputar energi kepada masyarakat.
Sekretaris Perusahaan Pertamina, Arya Dwi Paramita mengatakan, pada era digital saat ini, kekuatan media daring menjadi kunci untuk membangun pemahaman publik mengenai hulu hilir energi.
“Sebagai perusahaan energi, Pertamina punya peran embentuk narasi yang tepat kepada masyarakat mengenai hulu hilir energi,” kata Arya, dikutip dari Kompas.com, belum lama ini.
Baca Juga: Ini Pola Komunikasi Gen Z di Tengah Era Digital
Di sektor hulu, Pertamina mengedukasi masyarakat tentang proses produksi minyak dan gas bumi (migas), membangun fleksibilitas kilang, dan pembangunan infrastruktur energi. Sementara itu, di sektor hilir, Pertamina mempunyai peran. seperti transformasi bisnis ritel dan layanan.
"Di sisi lain, Pertamina juga mengomunikasikan upaya transisi energi, seperti pengembangan biofuel, geothermal, hilirisasi produk kimia, dan bisnis rendah karbon lainnya,” jelas Arya. Beberapa perusahaan komunikasi juga memperluas ke arah digital.
“Brand kini tidak hanya mengejar eksposur, dan audiens setiap harinya dibombardir informasi. Maka brand membutuhkan strategi komunikasi yang menyatukan narasi, kanal, dan pengalaman untuk menghasilkan dampak ke bisnis lebih dari sekedar reputasi,” jelas Bima Marzuki, CEO & Founder Media Buffet, yang baru mendapat Next Awards Indonesia 2025, Kamis (25/9).
Bagi perusahaan, dinamika ini menjadi sinyal penting: strategi komunikasi kini tidak lagi fungsi pendukung, melainkan faktor kunci dalam membangun daya saing bisnis.
Selanjutnya: BMW Recall 196.000 Kendaraan di AS karena Risiko Korsleting dan Kebakaran
Menarik Dibaca: Promo BCA Digital Liburan ke Singapura, mulai Kuliner hingga Pengalaman Menarik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News