kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   -35.000   -1,93%
  • USD/IDR 16.774   96,00   0,57%
  • IDX 6.232   263,54   4,42%
  • KOMPAS100 893   49,34   5,85%
  • LQ45 708   39,03   5,83%
  • ISSI 193   7,14   3,85%
  • IDX30 374   20,91   5,93%
  • IDXHIDIV20 453   21,48   4,97%
  • IDX80 101   5,65   5,90%
  • IDXV30 106   5,00   4,93%
  • IDXQ30 124   5,89   5,00%

Permintaan Skutik Tinggi, Honda Tambah Kapasitas Pabrik


Kamis, 23 Juli 2009 / 17:46 WIB


Reporter: Nurmayanti |

JAKARTA. Produsen motor nasional PT Astra Honda Motor (AHM) bergerak cepat untuk merespons pasar produk motor skutik di dalam negeri yang tumbuh sangat cepat. Karenanya, AHM mengerek kapasitas produksi motor skutiknya dari 60.000 unit menjadi 100.000 unit per bulan di pabrik Karawang Jawa Barat.

Peningkatan kapasitas ini mulai berlaku per Agustus 2009 ini. Tak tanggung-tanggung, AHM membenamkan dananya tak kurang dari Rp 140 miliar.

Wajar AHM menggemukkan kapasitas pabriknya ini. Pasalnya, hingga akhir 2009, penjualan motor skutik diperkirakan akan menembus 2,1 juta unit. Hingga semester I/2009 ini saja, penjualan motor skutik tercatat 929.000 unit. Sedangkan total penjualan motor nasional segala jenis pada tahun ini diperkirakan 5,3 juta unit.

“Sepeda motor skuter matik Honda pun semakin diminati masyarakat Indonesia dengan ditunjukan peningkatan 67% pertumbuhan pasar Honda (periode Januari-Juni) dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. Hingga saat ini tipe skutik Honda meraih 37% pangsa pasar pada periode Januari hingga Mei 2009,” kata Julius Aslan, Direktur Pemasaran AHM, Kamis (23/7).

Julius menyebutkan, sejak 2006 hingga kini penjualan motor skutik terus tumbuh. Pada 2006, penjualan tercatat 400.000 unit, 2007 sebesar 800.000 unit, 2008 sebesar 1,6 juta unit dan tahun ini diperkirakan 2,1 juta unit. Nah, dari total perkiraan 2,1 juta unit ini, AHM menargetkan pangsa pasar motor skutik mereka mampu mencapai 43% atau atau sekitar 903.000 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×