kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.088.000   -7.000   -0,33%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Pertamina Berencana Perbaiki Spesifikasi Rubber Seal


Rabu, 28 Juli 2010 / 07:18 WIB
Pertamina Berencana Perbaiki Spesifikasi Rubber Seal


Reporter: Fitri Nur Arifenie |


JAKARTA. PT Pertamina (Persero) rupanya tak tinggal diam melihat banyaknya kasus ledakan tabung elpiji kemasan 3 kg yang ditengarai disebabkan oleh asesoris elpiji seperti selang maupun regulator. Caranya, dengan menjual selang dan regulator SNI secara bertahap.

Untuk tahap awal, Pertamina telah menunjuk 202 agen di wilayah seputar DKI Jakarta dan sekitarnya. "Selain itu juga, kita akan melakukan quality control sesuai prosedur terhadap material konversi dari saat penerimaan dari pabrikan hingga pembagian termasuk mekanisme penukaran untuk material rusak yang diterima," kata Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Karen Agustiawan.

Tak hanya itu saja, Pertamina juga berencana untuk memperbaiki spesifikasi rubber seal. Pengadaan rubber seal warna merah secara bertahap untuk dibagikan oleh Pertamina di masing-masing region. Saat ini, baru Region I (wilayah Sumatera) yang sudah dibagikan rubber seal warna merah. Sementara itu, untuk Region II hingga Region V akan menyusul.

"Rubber seal-nya itu banyak. Nanti semua tabung akan memiliki rubber seal warna merah. Sekarang kita juga sedang dalam tahap pengujian untuk memilih vendor list," kata Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero) Djaelani Sutomo. Khusus untuk produksi pabrikan elpiji 3 kg di luar vendor list Pertamina, maka produksi tersebut dianggap produksi ilegal.

Saat ini Kementrian Perindustrian melakukan pengawasan 54 perusahaan pembuat tabung gas, 32 perusahaan pembuatan kompor gas, 15 perusahaan pembuat katub tabung, 13 perusahaan pembuat regulator dan 15 perusahaan pembuat selang karet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×