Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) menandatangani perjanjian jasa penyewaan shorebase daerah selatan, dengan konsorsium PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) dan PT Pertamina Port and Logistics (PPL). Kontrak jasa penyewaan ini akan berlangsung selama 2 tahun yang berlaku efektif mulai tanggal 1 November 2023.
Berdasarkan kontrak ini, PHKT akan menggunakan Peteka Shorebase Tanjung Batu yang dikelola oleh Pertamina Trans Kontinental dan merupakan pelabuhan penyedia fasilitas logistik bagi operasi migas di kawasan regional Kalimantan dan Sulawesi.
General Manager Zona 10, Avep Disasmita menjelaskan bahwa kontrak penyewaan shorebase ini akan melayani aktivitas Drilling & Completion dan operasi hulu migas PHKT untuk mendukung pencapaian target produksi migas nasional sebesar 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari pada tahun 2030.
Baca Juga: Percepat Proyek Transmisi Dalam Negeri, Pemerintah Jajaki Kerja Sama dengan China
“Pertamina Trans Kontinental dan Pertamina Port and Logistics akan menyediakan jasa-jasa penyewaan shorebase dan semua infrastruktur yang diperlukan, serta menyediakan jasa-jasa penyediaan pergudangan beserta alat dan tenaga pendukung lainnya bagi PHKT,” ungkap Avep dalam keterangan resmi, Jumat (27/10).
Menurutnya, kerja sama ini merupakan wujud implementasi borderless strategy di grup Pertamina yang diharapkan mampu mengoptimalkan pengelolaan wilayah-wilayah kerja migas sehingga menghasilkan nilai yang signifikan bagi seluruh pemangku kepentingan.
Direktur Utama PT Pertamina Trans Kontinental, I Ketut Laba menerangkan bahwa pihaknya selaku anak usaha PT Pertamina International Shipping (PIS) terus bertransformasi dan tumbuh menjadi Perusahaan jasa maritim yang terintegrasi dengan skala global.
Baca Juga: Kementerian ESDM Selesaikan Penyerahan 7 KKKS Terminasi, Begini Tindak Lanjutnya
”Kami akan memberikan layanan yang dibutuhkan oleh PHKT dengan sebaik-baiknya, dengan terus mengedepankan aspek keselamatan dan kualitas sebagai indikator utama dalam menjalankan kontrak,” imbuhnya.
Sementara itu, Sr. Manager SCM Regional 3, Bayu Kusuma Tri Aryanto menjelaskan bahwa terlaksananya Perjanjian Jasa Penyewaan Shorebase Daerah Selatan ini menjadi salah satu capaian realisasi Synergy Inkorporasi antara PHKT dan Pertamina Hulu Indonesia (PHI), serta internal Subholding Upstream dan grup Pertamina.
“Sinergi antar anak perusahaan dan afiliasi Pertamina dapat mendorong tercapainya efisiensi, peningkatan revenue dan kapabilitas anak perusahaan di bidang jasa,” ujarnya.
Adapun dapaian angka sinergi yang merupakan buah kolaborasi di antara anak perusahaan dan afiliasi grup Pertamina pada kegiatan operasi hulu migas di Regional 3 Kalimantan mencapai lebih dari 147 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News