kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.383.000 0,36%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Pertamina Tajak Sumur Perdana Steamflood, Tambah Cadangan Minyak Blok Rokan


Jumat, 23 Juni 2023 / 11:14 WIB
Pertamina Tajak Sumur Perdana Steamflood, Tambah Cadangan Minyak Blok Rokan
ILUSTRASI. PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) telah melakukan tajak sumur pertama yang merupakan bagian dari pengembangan area steamflood baru


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) telah melakukan tajak sumur pertama yang merupakan bagian dari pengembangan area steamflood baru di Lapangan  North Duri Development (NDD) Area 14 Stage-1 di Blok Rokan.

EVP Upstream Business PHR Edwil Suzandi mengatakan, ini merupakan pengembangan area steamflood baru setelah alih kelola Blok Rokan oleh Pertamina.

“Semoga selamat dan berkah untuk menambah produksi," kata Edwil dalam keterangan resmi, Kamis (22/6).

Baca Juga: Pertamina siapkan Dua Strategi untuk Genjot Produksi dan Lifting Migas

Edwil menambahkan, keberhasilan ini merupakan lanjutan dari pengembangan 'new steamflood' proyek Lapangan Duri Area 14 dengan menggunakan plan of development (POD) yang sudah disetujui pada November 2015 lalu.

"Dalam rangka penambahan cadangan dan peningkatan recovery di Wilayah Kerja (WK) Rokan," katanya.

Untuk diketahui, steamflood merupakan sebuah metode enhanced oil recovery (EOR) di mana uap diinjeksikan ke dalam reservoir untuk meningkatkan angka recovery minyak.

Ruang lingkup proyek pengembangan lapangan NDD A14 stage-1 tersebut meliputi pemboran sebanyak 68 sumur, di mana sebanyak 47 sumur produksi (producer), 15 sumur steam injector dan 6 sumur observasi) dengan estimasi cadangan total proyek sebesar 6.74 MMBO (juta barel minyak).

"Semoga apa yang kami kerjakan ini bisa terus berjalan lancar dan baik sebagai ikhtiar dalam upaya pemenuhan energi nasional," kata Edwil.

Baca Juga: Lifting Naik dan Efisiensi Biaya Bawa Pertamina Raup Laba Rp 56,6 Triliun di 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×