kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.239.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.580   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.118   47,22   0,59%
  • KOMPAS100 1.119   4,03   0,36%
  • LQ45 785   1,90   0,24%
  • ISSI 286   2,08   0,73%
  • IDX30 412   0,93   0,23%
  • IDXHIDIV20 467   0,39   0,08%
  • IDX80 123   0,45   0,36%
  • IDXV30 133   0,76   0,57%
  • IDXQ30 130   0,07   0,05%

Perumnas kembangkan lagi rusunami di Kemayoran


Rabu, 25 September 2013 / 23:50 WIB
Perumnas kembangkan lagi rusunami di Kemayoran
ILUSTRASI. Bansos PKH atau bantuan PKH diberikan bagi keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).


Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Perumnas (Persero) terus mengembangkan rumah susun milik (rusunami) di Kemayoran, Jakarta. Dalam waktu dekat ini, Perumnas akan mendirikan satu tower lagi. Saat ini Perumnas sudah mendirikan rusunami sebanyak 4 tower di lahan seluas 1,7 hektare tersebut.

"Kami akan bangun satu tower lagi dalam waktu dekat. Dan rencananya memang akan kami bangun sebanyak 7 tower di lahan itu nantinya," kata Rochmad Budiyanto, General Manager Divisi Perencanaan Strategis Perumnas, Rabu (25/9).

Untuk mendirikan satu tower, Perumnas telah menyiapkan dana investasi sebesar Rp 70 miliar. Rencananya tower tersebut akan dibangun sebanyak 500 unit rusunami, di mana setiap unit rusunami akan dijual dengan harga sekitar Rp 200 juta.

Proyek rusunami pada lahan 1,7 hektare tersebut diperkirakan akan selesai pada pertengahan 2014. "Saat ini kami masih belum bisa memastikan kapan waktu pemasarannya. Karena itukan subsidi dari pemerintah, jadi jangan sampai salah sasaran," imbuhnya.

Yang jelas kata dia, setelah pembangunan rusunami di lahan 1,7 hektare tersebut selesai, perseroan akan kembali mendirikan rusunami dengan lahan yang lebih luas yakni mencapai 14,7 hektare yang juga masih berada di kawasan Kemayoran. "Tujuan kami untuk membantu pemerintah DKI dalam menata kawasan di Jakarta sekaligus mengatasi perumahan kumuh di daerah Kemayoran," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×