Reporter: Sandy Baskoro, Selvi Mayasari | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan milik keluarga Thohir, PT Mahaka Media Tbk (ABBA) kembali mencatatkan kinerja negatif pada kuartal pertama tahun ini. Berdasarkan laporan keuangan interim konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Maret 2020, ABBA mencatatkan pendapatan sebesar Rp 42,29 miliar.
Jumlah tersebut turun 8,92% dibandingkan pendapatan kuartal I 2019 yang sebesar Rp 45,22 miliar.
Saat ini PT Beyond Media menguasai 57,81% saham ABBA dan menjadi pengendali perusahaan. Komisaris Utama Beyond Media adalah Garibaldi Thohir (kakak kandung Menteri BUMN Erick Thohir). Sementara salah satu komisaris Beyond Media adalah Elizabeth Tjandra, yang merupakan istri Erick Thohir.
Adapun pendapatan utama Mahaka Media masih disumbangkan oleh segmen sirkulasi, iklan surat kabar, dan buku yaitu sebesar Rp 19,86 miliar. Jumlah itu tumbuh dari setahun sebelumnya Rp 14,95 miliar.
Baca Juga: Lima Saham Masuk Zona Gocap Saat IHSG Naik, Salah Satunya Emiten Milik Erick Thohir
Segmen lain yang mencatatkan pertumbuhan pendapatan adalah segmen penyiaran televisi yang tumbuh 9,64% menjadi Rp 4,98 miliar dan segen sewa yang tumbuh
Sementara untuk pendapatan dari lini bisnis lainnya terpantau menyusut. Paling parah adalah pendapatan segmen event organizer yang anjlok 56,71% menjadi Rp 5,51 miliar dari yang sebelumnya Rp 12,73 miliar.
Kemudian pendapatan segmen media buying juga turun 15,91% menjadi Rp 5,93 miliar dan pendapatan segmen sewa susut 12,38% menjadi Rp 4,90 miliar. Perseroan juga kehilangan pendapatan dari pos lain-lain di kuartal I/2020 ini.
Baca Juga: Sepanjang kuartal II-2020, lima emiten ini masuk jajaran saham gocap
Dalam waktu yang sama beban pokok penjualan perseroan juga terpantau menyusut 3,25%, menjadi Rp 19,15 miliar dari yang semua Rp 19,79 miliar.
Dari sisi bottom line, Mahaka Media tercatat merugi lebih dalam. Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan pada entitas pemilik perseroan untuk kuartal I 2020 adalah sebesar Rp 37,46 miliar, sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya hanya sebesar Rp 5 miliar.
Pada pos aset, per 31 Maret 2020 perseroan membukukan total aset sebesar Rp 404,08 miliar, menyusut dari total aset yang tercatat per 31 Desember 2019 yang sebesar Rp 418,50 miliar.
Baca Juga: Saham gocap bertambah lagi, kapan bisa naik? Ini kata analis
Adapun kas setara kas perseroan di akhir periode 31 Maret 2020 tercatat sebesar Rp 19,26 miliar, lebih rendah 44,88% dibandingkan kas setara kas periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 34,95 miliar.
Sementara pada pos kewajiban, ABBA tercatat memiliki liabilitas sebesar Rp 351,66 miliar per 31 Maret 2020, yang terdiri atas liabilitas jangka pendek Rp 191,51 miliar dan liabilitas jangka panjang Rp 160,14 miliar. Jumlah tersebut membengkak dibandingkan total liabilitas yang tercatat per 31 Desember 2019 yang sebesar Rp 320,85 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News