Reporter: Fitri Nur Arifenie | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore alias PHE WMO berhasil menemukan cadangan minyak dan gas (migas) baru di lapangan West Madura. Temuan cadangan baru ini diharapkan bisa berproduksi kuartal ketiga tahun ini.
Rudi Rubiandini, Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mengatakan, temuan cadangan migas itu berada pada sumur eksplorasi PHE KE38-2.
"Percepatan pengadaan rig pada PHE WMO berhasil mempercepat temuan cadangan migas baru baru di sumur eksplorasi pertama," terang Rudi, Kamis (15/3).
Sumur tempat cadangan baru merupakan satu dari sembilan sumur eksplorasi yang akan dibor PHE WMO. Sumur PHE KE38-2 ini, mulai dibor 24 Februari 2012 dan sukses menemukan minyak dan gas tanggal 12 Maret 2012 di Formasi Kujung I.
Sumur PHE KE38-2 ini terletak sekitar 3.5 km southeast dari anjungan lapangan PHE KE38A. Sumur eksplorasi PHE KE38-2 ini dibor terpisah lapangan PHE KE38A yang sudah produksi.
Rudi menjelaskan, belum mengetahui persis jumlah pasti cadangan migas itu. Ia memperkirakan, volume produksi minyak itu mencapai 3.500 barel per hari (bph) dan produksi gas sebesar 10 juta kaki kubik per hari (mmscfd).
"Data logs sumur ini memiliki kesamaan dengan sumur di lapangan PHE KE38A yang mempunyai produksi awal minyak sampai 3.500 bph dan gas hingga 10 mmscfd," terang Rudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News