kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PLN ajak pelanggan bayar listrik lewat layanan online


Kamis, 19 Maret 2020 / 17:10 WIB
PLN ajak pelanggan bayar listrik lewat layanan online
ILUSTRASI. PLN ajak pelanggan bayar listrik lewat layanan online. KONTAN/Baihaki/22/10/2010


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan pembayaran listrik secara online untuk meminimalisasi kontak fisik antara pelanggan dengan petugas.

Direktur Human Capital Management PLN Muhammad Ali menyatakan, imbauan tersebut merupakan upaya preventif dari PLN untuk mencegah penularan virus Corona. “Kami mengajak pelanggan untuk memaksimalkan pembayaran listrik secara online,” kata dia dalam keterangan resmi di situs PLN, Kamis (19/3).

Baca Juga: Beroperasi sejak tahun 1982, PLTP Kamojang hasilkan produksi listrik hingga 2,4 GWh

Pembayaran listrik dapat dilakukan tanpa harus mendatangi kantor PLN. Di antaranya melalui ATM, Internet Banking, SMS Banking, Aplikasi Dompet Digital seperti Link Aja, Gopay, dan sebagainya maupun aplikasi e-commerce seperti Tokopedia, Bukalapak, Traveloka, dan sebagainya.

Bukan hanya pembayaran listrik, pelanggan PLN juga dapat memaksimalkan pelayanan PLN secara online melalui Contact Center PLN 123 atau aplikasi PLN Mobile, baik untuk layanan sambung baru, perubahan daya, penyambungan sementara, hingga pengaduan pelanggan.

PLN pun memastikan bahwa di tengah menyebarnya virus Corona, pelayanan kepada pelanggan tidak akan berkurang karena ketersediaan listrik merupakan kebutuhan yang vital. Ali menyebut, petugas PLN yang memang tidak bisa bekerja dari rumah akan tetap siaga di unit kerjanya masing-masing untuk menjaga pasokan listrik demi melayani masyarakat.

Sementara itu, PLN juga melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi pegawai dan tamu serta melakukan pengecekan riwayat perjalanan yang dilakukan seluruh unit PLN. Perusahaan pelat merah ini juga menyediakan logistic masker, hand sanitizer, sarung tangan, thermal gun secara cukup. Tidak cukup sampai di situ, PLN juga melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh kantor PLN.

Baca Juga: Menperin usul industri yang menikmati penurunan harga gas US$ 6 dapat bertambah

PLN juga melakukan pemeriksaan kesehatan dan meningkatkan kebersihan lingkungan kerja masing-masing secara rutin kepada Petugas Control Room dan Dispatcher pengelola aliran listrik. Mereka juga akan dikontrol riwayat perjalanan pribadi dan anggota keluarganya.

Disediakan juga layanan antar jemput dari rumah tinggal ke tempat kerja untuk menghindari petugas dari penularan virus Corona. Pada unit-unit kerja yang bersifat kritikal tersebut, PLN juga akan menyediakan ruang pemeriksaan kesehatan rutin beserta petugas medis dan peralatan pendukungnya.

Selama bertugas pada jam kerja, petugas akan mendapatkan makanan sehat dan vitamin tambahan serta dilarang memasuki area kerja di luar Control Room dan Dispatcher. PLN pun turut menambah unit Control System  sebagai cadangan untuk memastikan bahwa pasokan listrik kepada masyarakat tidak terganggu.

Baca Juga: Ini tanggapan PGN soal harga gas US$ 6 per mmbtu yang diterapkan per 1 April

“Kami ingin memastikan seluruh petugas dalam kondisi sehat sehingga bisa bekerja maksimal dalam menjaga pasokan listrik bagi masyarakat,” ujar Ali.

Pemeriksaan kesehatan juga dilakukan bagi petugas Contact Center PLN 123 supaya tetap dapat melayani masyarakat selama 24 jam 7 hari dalam seminggu. Ini mengingat petugas tersebut melayani berbagai macam layanan seperti informasi tagihan rekening listrik, pelayanan pengaduan gangguan, dan pelayanan penyambungan baru maupun tambah daya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×