kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

PLN Minta BP Migas EEES Beroperasi Kembali


Rabu, 05 Mei 2010 / 07:20 WIB
PLN Minta BP Migas EEES Beroperasi Kembali


Reporter: Herlina KD |

JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN mendesak BP Migas agar membuka kembali izin pengoperasian PT Energy Equity Epic Sengkang (EEES) yang mandek sejak Sabtu (1/5) lalu. Soalnya, akibat penghentian operasi, PLN kehilangan pasokan gas untuk PLTG Sengkang sehingga tidak bisa memasok kebutuhan listrik untuk wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Utara (Sultan Batara).

Sekadar kilas balik, sejak pukul 04.42 WITA akhir pekan lalu, EEES keluar dari sistem jaringan kelistrikan Sultan Batara setelah masyarakat berdemonstrasi menuntut dana bagi hasil gas. PLN pun kehilangan pasokan listrik sebesar 125 Mega Watt (MW) dari Pembangkit Listrik tenaga Gas (PLTG) Sengkang. Setidaknya ada enam kabupaten yang mengalami pemadaman listrik secara bergilir di Sulawesi, diantaranya kabupaten Sinjai, Sidrap, Enrekang, dan Pare-Pare.

"Sekarang sudah ada jaminan kemanan dan kesepakatan agar EEES dibuka kembali. Tapi mereka (EEES) meminta agar BP migas yang memutuskan untuk membuka kembali ini karena BP Migas lah yang menutup," ujar Direktur Utama PLN Dahlan Iskan, Selasa (4/5). Selama ini, EEES memasok gas sebanyak 50 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×