kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

PLN tambah 4,7 kargo gas untuk atasi kurangnya pasokan listrik di Jawa-Bali


Kamis, 01 November 2018 / 18:05 WIB
PLN tambah 4,7 kargo gas untuk atasi kurangnya pasokan listrik di Jawa-Bali
ILUSTRASI. Gardu induk PLTU-PLTGU Tambak Lorok


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bagi anda yang tinggal di wilayah Jawa-Bali mungkin sempat mengalami pemadaman listrik dalam beberapa minggu terakhir. Ini lantaran pasokan listrik PT PLN (Persero) di wilayah Jawa-Bali sempat mengalami gangguan.

Kepala Divis BBM dan Gas PLN Chairani Rachmatullah mengatakan ada dua pembangkit listrik milik Independent Power Producer (IPP) yang mengalami gangguan. Kedua pembangkit listrik tersebut adalah Pembangkit listrik Jawa Power dan Pembangkit Listrik Cirebon Energy Power.

Selain masalah pembangkit listrik, Chairani juga mengaku PLN telah salah memproyeksi penggunaan pembangkit listrik di Jawa-Bali. Dengan adanya aturan merit order, PLN mengoperasikan pembangkit listrik dengan harga yang paling murah.

Makanya pada tahun ini, PLN mengurangi penggunaan LNG untuk PLTG dan menggantinya dengan PLTA. Namun ternyata, curah hujan tahun ini tidak sesuai prediksi PLN dimana bulan Agustus dharapkan sudah mulai memasuki masa curah hujan yang cukup tinggi.

Namun curah hujan baru dimulai pada Oktober 2018 lalu. Maka debit air pun tidak mencukupi untuk penggunaan PLTA. PLN pun terpaksa untuk mengggunakan LNG kembali untuk mengoptimalkan pasokan listrik Jawa-Bali.

"Kami salah buat perkiraan, air sudah akan banyak bulan Agustus tenyata baru bulan Oktober masuknya air ke waduk-waduk PLTA PLN. Jadi PLTA kami tidak bisa beroperasi, air baru naik pada bulan Oktober. Kami pun memintah tambahan LNG,"jelas Chairani pada Kamis (1/11).

Untungnya, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) masih punya pasokan LNG spot yang bisa dipakai oleh PLN. Chairani menyebut PLN telah memesan 4,7 kargo LNG untuk dikirimkan pada Oktober-November ini.

"Tahun ini tambahannya 4,7 kargo. Sebanyak 0,7 kargo sudah masuk Oktober, dua kargo sudah masuk November, dua kargo lagi masuk Desember. Sebanyak 2,7 itu dari Bontang, satu dari dari DSLNG (PT Donggi-Senoro LNG) dan satu dari Tangguh,"jelas Chairani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×