Reporter: David Oliver Purba | Editor: Hendra Gunawan
SUKABUMI. Pengembang pelabuhan Tanjung Priok, PT Pengembang Pelabuhan Indonesia(PPI) terus memacu pengembangan proyek terminal Kalibaru.
President Director PPI, Dani Rusli Utama menjelaskan, hingga Mei tahun ini, pihaknya telah menyelesaikan 85% pembangunan terminal I, dan 45% untuk keseluruhan pembangunan terminal Kalibaru. Seperti diketahui proyek ini telah dimulai tahun sejak 2013.
Dani bilang, terdapat dua tahapan pengerjaan. Untuk tahap pertama, pihaknya membangun tiga peti kemas yang masing masing berkapasitas 1,5 juta teus yang rencananya diperuntukan untuk menampung industri minyak.
Tahap kedua, pihaknya akan membangun empat peti kemas yang masing masing berkapasitas 2 juta teus. Jika di total, terminal I Kalibaru mampu menampung hingga 12,5 juta teus.
Untuk tahap kedua, pihaknya belum bisa menargetkan target pengerjaan dikarenakan utilitas tahap petama yang harus terpenuhi,” Tahap 2 akan launching setelah utilitasi tahap 1 mencapai 70%,”ujarnya, Jumat(8/5).
Dani optimis, dengan selesainya terminal ini, akan mampu menurukan total utility cost di pelabuhan Tanjung Priok .“Untuk proses operasional pelabuhan saja sebesar 20%-30%. Intinya terminal ini secara produktifitas akan lebih baik,” katanya.
PPI menargetkan terminal I akan selesai diawal tahun depan. “Kami optimis terminal I akan selesai di Januari 2016,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News