Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gojek, layanan on-demand dari Grup GoTo, umumkan capaian Program Gojek Swadaya, yakni program eksklusif untuk meringankan beban operasional mitra driver dan keluarganya.
Diluncurkan pada 2016, Gojek Swadaya telah dimanfaatkan oleh lebih dari 450 ribu mitra driver per bulannya dan membantu mereka menghemat hingga 15% dari biaya operasional sebagai mitra driver1.
Head of Region and External Affairs Gojek Gede Manggala menyambut baik konsistensi Gojek Swadaya yang memasuki tahun ke-7.
“Sejalan dengan tiga strategi Gojek di 2023 untuk terus menjadi layanan on-demand andalan dari Grup GoTo, Gojek Swadaya merupakan bagian integral dari strategi jangka panjang untuk mendukung mitra driver. Bersama Gojek Swadaya, mitra driver mendapatkan banyak manfaat bagi dirinya dan keluarga,” kata Gede dalam siaran persnya, Jumat (7/4).
Baca Juga: Melemah, Harga Saham BELI & GOTO Kompak di Perdagangan Bursa Kamis (6/4)
“Khusus di bulan ini, Gojek telah meluncurkan program Swadaya Mudik, yakni program persiapan mudik maupun bazar barang bahan pokok bagi mitra driver Gojek di bulan Ramadan. Selain itu, Gojek memfasilitasi pelaksanaan bakti sosial Ramadan yang merupakan inisiatif independen lebih dari 300 komunitas mitra driver di 25 Kota/Kabupaten se-Indonesia. Ragam program ini merupakan bagian dari rantai kebaikan Gojek dan mitra driver untuk #LengkapiRamadan kepada masyarakat Indonesia,” lanjut Gede.
Gede menambahkan bahwa terdapat beberapa faktor kesuksesan program, “Gojek Swadaya sangat mudah dijangkau, cukup melalui fitur di aplikasi mitra driver Gojek yakni GoPartner. Agar tepat sasaran, 1,2 Data internal Gojek (2023) setiap program melibatkan diskusi dua arah untuk menyesuaikan dengan kebutuhan mitra driver di masing-masing daerah, melalui kanal komunikasi seperti Kopdar (kopi darat).”
Dampak yang menyeluruh dan tepat guna Gojek Swadaya juga merupakan hasil dari kolaborasi Gojek dengan Partner Swadaya, yang memiliki kesamaan visi untuk menyejahterakan mitra driver Gojek.
Tercatat berbagai perusahaan telah menjadi Partner Swadaya, mulai dari perusahaan telekomunikasi, dealer otomotif, penyedia produk, bengkel dan layanan penunjang kendaraan bermotor, perbankan dan asuransi, ritel, hingga penyedia properti hunian terjangkau.
Kesejahteraan mitra driver menjadi kunci utama Gojek dalam terus memberikan dampak perekonomian yang maksimal di Indonesia, sebagaimana tercermin dari Riset LPEM FEB UI yang menunjukkan kehadiran Grup GoTo mampu menciptakan kesempatan kerja, menekan angka kemiskinan dan menurunkan kesenjangan pendapatan di kota-kota operasional GoTo2.
Baca Juga: Investor Belum Punya Strategi Exit Pasca Nyangkut di Saham Gojek Tokopedia (GOTO)
Tak berhenti disitu, pada bulan Ramadan ini Gojek juga hadirkan inisiatif Gojek Swadaya terbaru yakni program Swadaya Mudik, program eksklusif bagi mitra driver untuk persiapan pulang kampung halaman jelang Hari Raya Idul Fitri 1444H.
Bersama Partner Swadaya, program ini hadirkan diskon perawatan kendaraan bermotor, hingga berbagai voucher diskon khusus untuk transportasi, akomodasi, hingga makanan melalui Tokopedia.
Gojek juga menghadirkan Bazaar Swadaya di kantor operasional Gojek tiap daerah, dimana mitra driver dapat membeli paket sembako dan produk perawatan kendaraan dengan harga terjangkau.
Terdekat, acara ini akan dilakukan pada bulan Ramadan ini pada 10-14 April 2023. Semakin #LengkapiRamadan, semangat kebaikan juga ditularkan mitra driver Gojek, melalui kegiatan Bakti Sosial (baksos) Ramadan.
Gojek memfasilitasi lebih dari 300 komunitas mitra driver Gojek yang menginisiasi kegiatan baksos secara independen di 25 Kota/Kabupaten yang tersebar dari Sabang sampai Merauke selama bulan Ramadan 1444H.
Diresmikan langsung oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia di Jakarta (26/3), ragam kegiatan baksos yang dijalankan masing-masing komunitas tersebut meliputi santunan anak yatim, sembako ke anak jalanan dan panti werdha, hingga kegiatan membersihkan rumah ibadah.
Baca Juga: Menko Airlangga: GOTO Membantu 20,76 Juta UMKM Masuk ke Ekosistem Digital
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan, "Kita memang mesti ada empati yang mendorong kita untuk berbuat kebaikan bagi sesama. Saya apresiasi dilakukannya kegiatan ini, apalagi dengan jutaan mitra Gojek yang sangat besar sekali jumlahnya jadi pasti dampaknya juga akan terasa."
Gojek juga mengapresiasi solidaritas mitra driver Gojek dalam inisiatif sosial ini, “Sejak pertama kali berdiri, salah satu fokus utama Gojek adalah untuk menciptakan dampak sosial seluas-luasnya bagi masyarakat dan seluruh pengguna ekosistem, termasuk mitra driver. Kami bangga dan sangat bersyukur mengetahui bahwa misi sosial tersebut juga diteruskan oleh para mitra driver kami yang merasa tercukupi sehingga mau menyambung rantai dampak sosial yang kami terus upayakan tersebut. Inisiatif independen dari berbagai komunitas ini menunjukkan solidaritas mitra driver Gojek tersebar se-Indonesia.” tutup Gede.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News