Reporter: Fitri Nur Arifenie | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII akan menambah luas tanam produk hortikultura. Tahun ini perusahaan perkebunan pelat merah itu berencana membuka lahan kebun buah-buahan seluas 2.000 hektare (ha).
Soewarno, Direktur Produksi PTPN XII bilang, pihaknya serius mengembangkan produk hortikultura yang memiliki peluang bagus untuk menjadi sumber pendapatan baru PTPN XII. "Lahan baru itu rencananya akan ditanami manggis. Lokasinya di Banyuwangi karena arealnya cocok," katanya, pekan lalu.
PTPN XII sebenarnya sudah mengembangkan buah-buahan lokal sejak tahun lalu. Perusahaan di Jawa Timur ini mengembangkan aneka ragam buah seperti pisang, pepaya, melon, alpukat, manggis, nanas, jeruk, anggur dan durian. Tahun lalu mereka memproduksi 1.417 ton buah.
Saat ini PTPN XII sudah memanfaatkan lahan seluas 1.000 ha yang tersebar di Banyuwangi, Jember, Situbondo, Lumajang, Malang dan Kediri. PTPN XII ingin agar nantinya lahan buah-buahan lokal itu bisa mencapai total 4.000 ha.
Menurut Soewarno, pihaknya sudah mengembangkan buah anggur seluas 100 ha, pisang seluas 200 ha dan jeruk 200 ha. Selain dipasarkan di pasar tradisional dan modern di Jawa Timur, buah-buahan milik PTPN XII juga dipasarkan lewat Rollas Cafe dan Ijen Cafe. Rollas cafe dan Ijen cafe adalah sektor ritel PT Rolas Nusantara Mandiri (RNM).
Awalnya RNM adalah anak perusahaan PTPN XII namun sudah memisahkan diri. Saat ini Rollas Cafe sudah memiliki dua gerai di Surabaya, satu gerai di Bandung, dan Bali satu gerai. Sementara Ijen Cafe memiliki dua gerai di Surabaya.
PTPN XII selama ini lebih banyak mengembangkan kopi dan kakao. Tahun ini produksi kakao PTPN XII diharapkan naik menjadi 5.000 ton dari sebelumnya 4.000 ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
PTPN III ekspansi di hulu dan hilir
PTPN VIII ekspansi ke kebun buah
