kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PTPP ikut serta dalam dua pelelangan ruas jalan tol di tahun ini


Minggu, 15 Agustus 2021 / 17:30 WIB
PTPP ikut serta dalam dua pelelangan ruas jalan tol di tahun ini
ILUSTRASI. PTPP. KONTAN/Baihaki/1/8/2010


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) saat ini tengah mengikuti proses lelang ruas jalan tol yang akan menjadi proyek investasi perseroan. Sampai saat ini, proses tersebut tengah memasuki fase tender. 

Sekretaris Perusahaan PTPP, Yuyus Juarsa menjelaskan saat ini proses KPBU yang sedang diikuti oleh PTPP sebanyak satu proyek investasi jalan tol yaitu Proyek Jalan Tol Gedebage Tasik CIlacap yang berkonsorsium bersama beberapa mitra strategis Untuk menjadi pemrakarsa proyek jalan tol tersebut.

“Ruas Jalan Tol  Gedebage Tasik CIlacap  adalah sepanjang 206.65 kilometer dengan total biaya investasi lebih dari Rp 50 Triliun,” ujar dia saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (15/8). 

Baca Juga: Tahun ini Jasa Marga (JSMR) ikut serta dalam dua pelelangan ruas jalan tol

 

Yuyus mengatakan, proses Lelang Jalan Tol  Gedebage Tasik Cilacap saat ini tengah memasuki proses klarifikasi dan negosiasi dokuman penawaran teknis dan biaya.

Berdasarkan catatan KONTAN, PTPP tengah mengerjakan sejumlah proyek strategi nasional (PSN) di tahun ini. Yuyus menyebut setidaknya ada 11 PSN bernilai di atas Rp 500 miliar yang tengah digenjot perseroan.

Proyek-proyek tersebut diantaranya termasuk proyek jalan tol, Kilang Minyak RDMP, Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR), Jalan Tol Kisaran Tebing Tinggi, Jalan Tol Semarang Demak, Jalan Tol Bogor Ring Road, Pelabuhan Patimban Paket 1 & 3, Bendungan Lolak, Bendungan Way Sekampung, Bendungan Lewikeuris Paket I, Bendungan Bener, Bendungan Way Apu, dan Bendungan Manikin Paket I. 

Adapun tercatat PTPP juga telah meraih kontrak baru senilai Rp 8,5 triliun sejak awal tahun hingga akhir Juni 2021. Perolehan itu sebagian besar berasal dari jasa konstruksi dan dari jasa Engineering Procurement Construction (EPC) sebesar 60% dari induk perusahaan dan kontribusi dari anak perusahaan sebesar 40%.  

Selanjutnya: Adhi Karya (ADHI) lolos prakualifikasi proyek jalan tol layang Cikunir-Ulujami

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×