kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45900,33   -26,40   -2.85%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Repower gandeng lima bank untuk pembiayaan KPR


Senin, 16 Desember 2019 / 16:58 WIB
Repower gandeng lima bank untuk pembiayaan KPR
ILUSTRASI. Repower Asia Indonesia gandeng lima bank untuk pembiayaan KPR


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Repower Asia Indonesia Tbk (Repower) menggandeng lima bank penyalur Kredit kepemilikan Rumah (KPR) dalam membiayai proyek-proyek properti yang dikembangkan perseroan. Dengan kerjasama itu, Repower kian optimis bisa mencapai target pendapatan yang sudah dipasang untuk tahun 2020.

Kelima bank tersebut adalah PT Bank Mandiri Tbk, Bank BNI Syariah, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), BTN Syariah, dan Bank Panin. Repower telah meneken nota kesepahaman kerjasama dengan kelimanya pada 16 Desember 2019.

Baca Juga: Brand lokal kini mulai menguasai Rest Area di Tol Trans Jawa

“Kami optimistis target penjualan dapat tercapai, yakni sekitar Rp 72 miliar atau naik tiga kali lipat dibandingkan target 2019,” ujar Ujar Presiden Direktur PT Repower Asia Indonesia Tbk Aulia Firdaus dalam keterangan resminya, Senin (16/12).

Aulia menilai penandatangan nota kesepahaman kerjasama itu dapat memberikan kepercayaan kepada calon pembeli produk Repower dan memberikan banyak pilihan terkait solusi pembiayaan yang tepat untuk masyarakat yang ingin memiliki produk-produk perusahaan.

Ke depan, Repower akan terus menggali kerjasama dengan bank-bank lain sehingga semakin memberikan banyak pilihan pembiayaan untuk pembelian produk dari pengembang tersebut. Aulia bilang, pihaknya akan terus berkomitmen menyediakan produk-produk berkualitas dan memfasilitasi kebutuhan pembiayaan konsumen.

Sementara itu, Imam Samekto, bisnis manajer BNI Syariah Cabang Bendungan Hilir mengaku tertarik bekerjasama dengan Repower karena pengembang tersebut memiliki proyek berkonsep baik, baik dari sisi kualitas maupun dari sisi kelengkapan fasilitasnya.

Baca Juga: Segera IPO, begini strategi bisnis Triniti Land

Salah satu konsep yang akan dikembangkan Repower adalah education transit oriented development (ETOD) dimana apartemen terintegrasi dengan transportasi dan fasilitas pendidikan “Saya rasa ini menjadikan Repower memiliki konsep yang baru dan akan disukai konsumen. Karena itu, kami siap bekerjasama,” ujar Imam.

Dalam kerja sama kali ini, BNI Syariah menggelar dua program untuk konsumen Repower yakni free biaya provisi dan administrasi KPR serta free biaya appraisal.

Kini, Repower menggulirkan hunian berkonsep ETOD di sejumlah lokasi di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Konsep ini berorientasi mengintegrasikan fasilitas pendidikan bagi para penghuni sekaligus memberikan kemudahan akses transportasi.

“Inovasi terbaru ini akan lebih intensif diimplementasikan dalam future development kami di tiga proyek apartemen yang terletak di Bekasi Timur, Tangerang, dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan,” papar Aulia.

Baca Juga: Tahun 2020, Metro Realty Tbk (MTSM) kejar okupansi tenant hingga 90%

Namun, proyek apartemen baru akan mulai dikembangkan Repower tahun 2021. Untuk tahun ini dan tahun depan, perusahaan ini masih akan mengandalkan proyek landed house sebagai tulang punggung pendapatan perseroan seperti Botanical Puri Asri, Gren Botanical Garden, dan proyek landed house Pondok Cabe.

"Ada sekitar 70 unit rumah tapak yang siap dipasarkan dengan harga Rp 1,2 miliar -Rp 2 miliar tahun ini dan tahun depan," kata Aulia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×