kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,74   -6,61   -0.71%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

RI janji bantu Rusal bangun smelter alumina


Senin, 22 Desember 2014 / 14:41 WIB
RI janji bantu Rusal bangun smelter alumina
ILUSTRASI. Manfaat kentang rebus juga bisa membuat perut kenyang lebih lama sehingga bisa dijadikan alternatif pengganti nasi.


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil menyebutkan, dalam pertemuannya dengan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Guluzin, pihak Rusia menindaklanjuti rencana pembangunan pemurnian bijih mineral (smelter) alumina oleh Rusal di Kalimantan Barat.

Sofyan mengatakan, pemerintah Indonesia akan memberikan dukungan untuk proyek tersebut. “Pokoknya pemerintah akan membantu, itu merupakan program yang tak terpisah dari peningkatan nilai tambah sumber daya alam,” kata dia kepada wartawan, Senin (22/12/2014). 

Namun, sambung Sofyan, mereka pun mempertanyakan jika rencana tersebut terealisasi, apakah kebijakan pelarangan ekspor mineral mentah (ore) juga berlaku bagi Rusia. Sebagaimana diketahui, pelarangan ekspor ores merupakan implementasi dari Undang-Undang No.4 tahun 2009 tentang Mineral Tambang dan Batubara (Minerba).

“Saya bilang pemerintah sangat komitmen dalam hal itu (menerapkan UU Minerba). Bagaimana bisa menggunakan sumber daya alam ini untuk menciptakan nilai tambah yang banyak,” tegas Sofyan.

Dia pun kembali menegaskan, jika dalam pelaksanaannya Rusal mengalami kendala di lapangan, pemerintah akan turun tangan agar smelter tersebut segera terealisasi.(Estu Suryowati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×