kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.405.000   -9.000   -0,64%
  • USD/IDR 15.370
  • IDX 7.722   40,80   0,53%
  • KOMPAS100 1.176   5,28   0,45%
  • LQ45 950   6,41   0,68%
  • ISSI 225   0,01   0,00%
  • IDX30 481   2,75   0,57%
  • IDXHIDIV20 584   2,72   0,47%
  • IDX80 133   0,62   0,47%
  • IDXV30 138   -1,18   -0,84%
  • IDXQ30 161   0,48   0,30%

Saranacentral Bajatama (BAJA) Susun Strategi Perbaiki Kinerja Tahun Depan


Jumat, 08 Desember 2023 / 18:39 WIB
Saranacentral Bajatama (BAJA) Susun Strategi Perbaiki Kinerja Tahun Depan
ILUSTRASI. PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA)


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten baja, PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) menyusun strategi pada tahun depan untuk memperbaiki kinerja yang masih belum membaik di tahun ini.

Pasalnya, hingga September 2023, BAJA masih menderita kerugian sebesar Rp 12,52 miliar, meskipun begitu kerugian tersebut menyusut dari periode yang sama di tahun sebelumnya Rp 62,50 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan BAJA per September 2023, penyusutan kerugian ini disebabkan penurunan beban pokok penjualan dari Rp 827 miliar pada tahun lalu menjadi Rp 716 miliar per September 2023.

Alhasil, BAJA berhasil membalikkan kerugian sebesar Rp 28,54 miliar pada September 2022 lalu, menjadi laba kotor sebesar Rp 2,45 miliar per September 2023.

Baca Juga: GOTO Angkat Bicara Soal Kabar Kerja Sama dengan TikTok

Direktur Utama Saranacentral Bajatama Handaja Soesanto mengatakan, di tahun depan akan memfokuskan untuk memperbaiki kinerja di tahun ini yang masih belum membaik lantaran ketidakpastian global dan kenaikan suku bunga.

"Tahun ini [kinerja] cukup jelek ya karena ketidakpastian seluruh dunia dan suku bunga yang naik hampir tiga bulan sekali ini mempengaruhi kinerja," kata Handaja di Jakarta, Jumat (8/12).

Ia menjelaskan, di tahun depan Federel Reserve (The Fed) diprediksi akan menurunkan suku bunga pada 2024 yang akan membawa dampak positif bagi kinerja Saranacentral Bajatama.

Menghadapi tantangan untuk memperbaiki kinerja tahun depan, Saranacentral Bajatama memiliki beberapa strategi. Handaja menerangkan strateginya antara lain meningkatkan kualitas produk yang bertujuan masuk ke niche market yang menjunjung tinggi kualitas produk seperti project roofing, electronik, dan bahkan ducting AC central.

Selain itu, Saranacentral Bajatama bertekad meningkatkan gross profit yang akan berdampak pada volume dan revenue.

"Di tahun depan itu volume produksi targetnya 70 ribu ton, tahun ini masih sekitar 50 ribu ton," tutur Handaja.

Baca Juga: Bayan Resources (BYAN) Kantongi Fasilitas Kredit US$ 75 juta dari Bank BCA

Ia menambahkan, Saranacentral Bajatama akan mewaspadai kondisi yang dapat mempengaruhi harga komoditas dan cermat dalam membeli bahan baku, serta tepat dalam mengambil keputusan untuk meminimalisir kerugian.

"Kami juga akan fokus pada penjualan proyek dan mengurangi penjualan pada segmen retail," pungkas Handaja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mudah Menagih Hutang Penyusunan Perjanjian & Pengikatan Jaminan Kredit serta Implikasi Positifnya terhadap Penanganan Kredit / Piutang Macet

[X]
×