Sumber: Kompas.com | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarinah melakukan perombakan pada susunan jajaran direksi dan dewan komisaris melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-126/MBU/05/2025 dan SK-127/MBU/05/2025.
Corporate Communication PT Sarinah Nabila mengatakan, penyegaran struktur ini menjadi bagian dari upaya memperkuat arah strategis perusahaan dalam menjalankan mandat sebagai Panggung Karya Indonesia dan operator retail di bawah naungan InJourney, holding BUMN sektor Aviasi dan Pariwisata. Dalam keputusan tersebut, Dyah Roro Esti Widya Putri ditunjuk sebagai komisaris utama menggantikan Trisni Puspitaningtyas.
Dyah Roro Esti Widya Putri saat ini menjabat Wakil Menteri Perdagangan. Ia juga merupakan putri politikus senior dari Partai Golkar, Satya Widya Yudha.
"Sementara itu, tiga nama baru lainnya yang masuk dalam jajaran dewan komisaris adalah Annette Liana Dewi (Komisaris), Nila Safitri (Komisaris Independen), dan Barry Tamin (Komisaris Independen), menggantikan Diana Irina Jusuf, Leonard Theosabrata, dan Riyanto Prabowo," kata dia dalam ketarangan resmi, dikutip Minggu (25/5/2025).
Baca Juga: Transjakarta dan Sarinah Berkolaborasi Sajikan Wisata Sejarah Jakarta
Nama-nama di jajaran Komisaris Sarinah cukup menyita perhatian. Misalnya Annette Liana Dewi yang merupakan asisten pribadi (aspri) Presiden Prabowo Subianto. Mengutip Tribunnews, Annette Liana Dewi adalah sespri yang mendampingi Prabowo selama 23 tahun.
Kemudian Barry Tamin juga sosok yang tak asing. Ia merupakan adik ipar Nagita Slavina atau suami dari adiknya Caca Tengker.
Sementara, pada jajaran direksi, Raisha Syarfuan ditunjuk sebagai Direktur Utama menggantikan Fetty Kwartati. Sementara itu, Citra Pandansari bergabung sebagai Direktur Operasi menggantikan Hedy Djajaria. Keduanya melengkapi formasi Direksi bersama Guntar P. M. Siahaan (Direktur Keuangan & Manajemen Risiko) dan Selfie Dewiyanti (Direktur Komersial).
Raisha Syarfuan merupakan sosok pemimpin muda dengan latar belakang pengalaman profesional yang kuat di bidang manajemen bisnis, pemasaran dan luxury retail. Ia meraih gelar Bachelor of Business Administration di Parsons School of Design pada tahun 2008.
Baca Juga: Ramadan di Sarinah: Bazaar, Promo, dan Aktivasi Brand Lokal di Program Hikmah Ramadan
Sebelum bergabung dengan Sarinah, Raisha menjabat sebagai Direktur & Senior Consultant di PT Indo Siber Telematika (2021-2025), Senior Manager Corporate Marketing di PT Swisstime Perkasa International (2014-2018), serta Senior Manager di PT Bank Mandiri Tbk (2010-2014).
Sementara itu, Citra Pandansari, yang kini menjabat sebagai Direktur Operasi, memiliki latar belakang yang kuat di bidang pengelolaan operasional dan ritel. Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti dan memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di berbagai perusahaan ritel nasional. Sebelum bergabung dengan Sarinah, Citra menjabat sebagai General Manager di PT Anggie Rassly Andalan (2023–2025) dan sebelumnya berkiprah sebagai Head of Offline Retail di PT ERHA Medicals (2019-2023), Head of General Trade di PT ERHA Medicals (2020-2021), serta Retail Operations Manager di PT Sentralwatch Perkasa International (2014-2019).
"Formasi baru ini diharapkan dapat membawa semangat baru yang lebih kolaboratif, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan industri ritel yang terus berkembang," imbuh dia.
Selanjutnya: Link Live Streaming Man United vs Aston Villa di Liga Inggris Pukul 22.00 WIB
Menarik Dibaca: 5 Langkah Cerdas Memulai Menabung di Tahun 2025 yang Bisa Dilakukan Siapa Saja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
