Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
"Kami yakin Desember 2021 ini ketersediaan BBM-nya sudah ada dan mulai dipasarkan April 2022 ke seluruh SPBU Pertamina di kota-kota besar di Indonesia," ujar Remigius.
Remigius menjelaskan, dari sekitar 5.000 SPBU Pertamina di seluruh Indonesia, sekitar 2.019 SPBU sudah siap menjual BBM jenis Pertamina Dex standar Euro 4. Ia menambahkan, jumlah itu akan terus bertambah ke seluruh SPBU Pertamina di Indonesia. Total pasokan yang siap disalurkan Pertamina sebesar 350.000 kilo liter BBM standar Euro 4 untuk tahun depan. Saat ini, kapasitas produksi BBM standar Euro 4 Pertamina sekitar 500.000 kilo liter.
“SPBU kami sudah siap menyalurkan Pertamina Dex dengan standar Euro 4 di 33 provinsi yang menjangkau 95 persen kabupaten. Itu sudah cukup meng-cover penyediaan bahan bakar standar Euro 4 tahun depan,” papar dia.
Sebelumnya, Gaikindo dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, pemerintah mewacanakan standar emisi Euro 4 sejak 2012. Pemerintah ingin memiliki komitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26 persen pada 2020, sesuai komitmen pada pertemuan di Pittsburgh, AS pada 2009 silam. Selain itu, Indonesia berusaha mengejar ketertinggalan dari negara lain di mana sudah menerapkan standar Euro 4 bahkan sampai Euro 6.
Saat membuka GIIAS 2021, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, industri otomotif perlu berperan dalam penanganan perubahan iklim. “Kita perlu memperbaiki emisi sektor otomotif,” ujar Airlangga.
Selanjutnya: Gaikindo tak pasang target transaksi pada ajang GIIAS 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News