kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45921,71   -13,81   -1.48%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sepanjang kuartal I-2020, Kino Indonesia (KINO) sudah gunakan 35% dari capex 2020


Senin, 22 Juni 2020 / 17:48 WIB
Sepanjang kuartal I-2020, Kino Indonesia (KINO) sudah gunakan 35% dari capex 2020
ILUSTRASI. Produk PT. Kino Indonesia Tbk


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Walau ada pandemi virus corona, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) belum mengubah rencana anggaran belanja modal atawa capital expenditure (capex) untuk tahun ini. Buktinya, produsen barang konsumsi ini tetap anggarkan capex 2020 di kisaran Rp 350 miliar - Rp 400 miliar.

Nah, sepanjang kuartal I-2020, perusahaan pun sudah menggunakan 35% atau setara sekitar Rp 140 miliar dari capex tersebut. Sebagian besar digunakan KINO untuk peningkatan kapasitas produksi. 

Baca Juga: PSBB dilonggarkan, Kino Indonesia (KINO) optimistis dapat genjot penjualan

Perusahaan pun optimistis, kinerja di tahun ini dapat kembali naik. Mengingat, setelah pelonggaran PSBB dan masuk fase new normal atawa kenormalan baru, konsumsi produk consumer goods pun naik. 

"Dengan dibukanya kembali keran perekonomian, aktivitas di luar rumah mulai terjadi lagi, kemungkinan kondisi akan berangsur normal kembali termasuk untuk industri consumer goods," kata Budi Muljono, Direktur KINO kepada Kontan.co.id, Senin (22/6).

Untuk target tahun ini, manajemen enggan merinci lebih lanjut. Apalagi selama PSBB banyak industri mengalami kesulitan untuk memaksimalkan penjualan. Sebelumnya, KINO menargetkan pertumbuhan pendapatan di akhir 2020 bisa mencapai 15%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×