Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Noverius Laoli
Kemudian terkait target sampai akhir tahun ini, Armin mengatakan kenaikan penjualan dan laba yang dibidik oleh perseroan adalah dua digit. “Kalau kita kemarin targetkan kenaikan dua digit, sekarang pun masih berupaya dua digit,” tegasnya.
Meski begitu, Armin mengakui tahun 2023 jika dibandingkan tahun 2022 lalu dari sisi penjualan atau topline agak susah untuk bertambah.
“Kalau kita lihat ada daya beli masyarakat yang menurun, industri sekelas kita juga sama, mau tumbuh kelihatan agak susah, padahal tahun lalu agak bagus,” ungkap Armin.
Baca Juga: Siantar Top (STTP) Berharap Raih Pertumbuhan Penjualan Dua Digit pada 2023
Ia menambahkan, baru-baru ini juga ada kenaikan bahan pokok contohnya kenaikan harga beras. Dimana orang-orang akan menggeser kebutuhan mereka dengan lebih dulu membeli beras sebagai makanan pokok.
“Sampai perjalanan kuartal II, kita memang lihat top line memang agak susah (bertambah). Tapi kita tetap ngak revisi, itu ya. Dan bottom line, kita prediksi juga dua digit, kita optimistis,” jelasnya.
Untuk mencapai target tersebut, STTP ungkap dia menerapkan beberapa strategi. Pertama adalah dengan memastikan pendistribusian produk secara merata dan aktif melakukan promosi serta mengikuti event-event untuk lebih mengenalkan produk kepada masyarakat.
“Pertama strateginya harus merata (distribusinya). Kita perhatikan itu dulu, supaya barang-barang kita sampai ke pasar-pasar. Kemudian kita lakukan promo dan kita juga kadang lakukan event-event. Jadi untuk mendukung salesnya,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News