kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Sido Muncul tingkatkan produksi tolak angin


Selasa, 18 Februari 2014 / 16:01 WIB
Sido Muncul tingkatkan produksi tolak angin
Asing Net Sell Jumbo Rp 623 Miliar, Cek Saham-saham yang Banyak Diobral, Kamis (29/9)


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Hendra Gunawan

SEMARANG. Setelah ground breaking atau peletakan batu pertama perluasan pabrik bahan baku, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk juga tengah mempersiapkan perluasan pabrik untuk produk tolak angin seluas 30.000 meter persegi. 

David Hidayat, Direktur Operasional Sido Muncul mengungkapkan perluasan pabrik tersebut akan dimulai pada Maret 2014. 

Dana yang disiapkan untuk perluasan pabrik tersebut sebesar Rp 240 miliar yang berasal dari hasil IPO dan kas internal. "Itu semua untuk pengadaan gedung dan mesin," ujarnya dalam acara peletakan batu pertama perluasan pabrik bahan baku Semarang Herbal Indo Plant, Selasa, (18/2). 

David memperkirakan pembangunan pabrik tersebut akan selesai akhir tahun. Dengan perluasan tersebut, emiten berkode SIDO tersebut akan menambah tiga unit mesin yang akan datang pada akhir tahun 2014. "Pemesanannya satu tahun, dan akan datang akhir tahun ini," katanya.

Menurut David dengan terus meningkatnya penjualan produk tolak angin membuat perseroan harus meningkatkan kapasitas produksi tersebut.

Dengan perluasan pabrik tersebut, kapasitas produksi produk tolak angin akan meningkat menjadi 100 juta sachet per bulan, dari sebelumnya 70 juta sachet.  "Tahun lalu penjualan tolak angin meningkat 32% dari tahun 2012. Tahun ini pertumbuhannya juga akan berkisar di angka tersebut," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×