kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.280   21,00   0,13%
  • IDX 6.944   39,53   0,57%
  • KOMPAS100 1.011   9,10   0,91%
  • LQ45 769   6,42   0,84%
  • ISSI 230   2,11   0,93%
  • IDX30 395   2,10   0,54%
  • IDXHIDIV20 455   1,70   0,37%
  • IDX80 113   1,22   1,09%
  • IDXV30 115   1,19   1,05%
  • IDXQ30 128   0,74   0,59%

Pabrik Sido Muncul masih manual, ini alasannya!


Selasa, 18 Februari 2014 / 13:02 WIB
Pabrik Sido Muncul masih manual, ini alasannya!
ILUSTRASI. Yuk Simak Cara Hemat Air di Rumah!


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Asnil Amri

SEMARANG. PT Industri Jamu dan farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) sampai Februari menyerap sebanyak 4.000 orang tenaga kerja. Jumlah tenaga kerja itu terbilang besar karena perusahaan menggunakan proses produksi dengan sistem manual.

Supartoko, publik relation pabrik SIDO mengatakan, pihaknya bukan tak bisa menggunakan teknologi canggih, namun perseroan sengaja memilih tenaga manusia agar bisa membuka lapangan kerja. "Ini juga permintaan pemerintah daerah dan masyarakat, agar Sido Muncul menyerap tenaga kerja," ujar Supartoko di Pabrik Sido Muncul Semarang, Selasa (18/2).

Menurut Supartoko, penciptaan peluang kerja merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial perseroan untuk memberikan sumber penghidupan bagi masyarakat di Semarang. Kendati menggunakan proses manual, namun Supartoko bilang, perseroan tetap mengutamakan efisiensi.

"Namun memang tidak seefisien dengan menggunakan mesin," ujarnya.  Ada beberapa proses efisiensi yang sudah dilakukan perusahaan, yakni dengan memberikan target kinerja kepada setiap karyawan. Jika target tercapai, maka karyawan tersebut akan diberikan insentif. "Itu caranya agar tetap efisien meski pakai proses manual," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×