Reporter: Maria Rosita |
JAKARTA. Pesatnya penjualan kendaraan roda empat mendorong perusahaan suku cadang untuk berekspansi. Salah satunya PT Svenska Kullager Fabriken (SKF) Indonesia. Selama 25 tahun perusahaan itu memproduksi laher (bearing) kendaraan roda dua di Indonesia. Kini SKF bakal membuat bearing untuk mobil.
Proyeksi Gaikindo menyebutkan tahun 2010 penjualan mobil mencapai 870.000 unit. Lalu, angka itu diramalkan naik menjadi 1 juta tahun depan. Presiden Direktur SKF Indonesia, Bono Rumbiono, mengatakan, itu potensi yang baik untuk bisnis bearing. "Kami ingin menambah customer, jangka panjangnya kami targetkan jadi yang terbesar di Asia soalnya merek-merek roda empat itu sudah mendunia," kata Bono kepada KONTAN, Minggu (9/10).
SKF saat ini sudah mengadakan pembicaraan dengan sejumlah merek seperti Daihatsu, Toyota dan Nissan. Menurut dia, perusahaan roda empat lokal seolah tak tahan menggunakan bearing produksi lokal. Sayang, Bono menutup rapat kisaran nilai investasi yang disiapkan. Yang pasti, SKF Group tengah membahas rencana SKF Indonesia dengan estimasi awal 2013 siap produksi.
Bono juga memastikan produksi tetap berlangsung di pabrik di Cakung. Pabrik tersebut diekstensi 25% menjadi 22.000 meter persegi tahun 2006 lalu. Menurut dia, itu perluasan tersebut tidak semata untuk produksi bearing roda dua tapi memang sudah ancang-ancang untuk roda empat.
Tahun 2011 ini perusahaan memproduksi 46 juta unit total bearing roda dua di Indonesia. Angka itu melompat 10% dari tahun lalu yang sebanyak 42 juta unit. Pun sepanjang tahun 2010 SKF Indonesia meraih penjualan Rp 815 miliar. Rinciannya, sekitar Rp 394 miliar dari factory dan Rp 421 miliar dari servis melalui PT Skefindo Indonesia. Tahun ini perusahaan menargetkan penjualan menyentuh Rp 1 triliun. Sumbernya dari pabrik sekitar Rp 430 miliar dan selebihnya servis. Sekitar 18% datang dari ekspor.
"Kami optimis tercapai, semester I kemarin sudah 50% dari target. Apalagi penjualan sepeda motor tahun ini naik menjadi 8 juta unit," ujar Bono.
Kendati begitu produksi dan penjualan dari laher roda dua diproyeksi tetap menyumbang kontribusi terbesar terhadap SKF Indonesia. Bono optimistis di tahun 2012 penjualan produknya melejit di atas 15%. Sehingga perlahan-lahan menambah kontribusi di SKF Group dan mendapat kepercayaan jadi pemasok bearing di Asia. Sekadar catatan SKF Group memperoleh penjualan Rp 88 triliun di tahun 2010.
Baik produksi laher sekarang maupun jangka panjang SKF mengklaim menciptakan produk hemat bahan bakar dan emisi. "Di sepeda motor sudah ada, mobil mudah-mudahan segera mengikuti," ujar dia. Menurut dia, pemasok bearing SKF merupakan pemegang merek roda dua utama di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News