kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Suplai Tinggi, Harga Teh Cenderung Turun


Kamis, 06 Mei 2010 / 09:36 WIB
Suplai Tinggi, Harga Teh Cenderung Turun


Reporter: Amailia Putri Hasniawati |

JAKARTA. Dalam lelang PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) yang digelar Rabu (5/5) kemarin, harga rata-rata teh jenis orthodox mengalami peningkatan, sementara jenis CTC justru anjlok.

Panitia Lelang KPBN Dadang Juanda menyatakan, harga rata-rata teh jenis orthodox naik sekitar US$ 0,02 sen dari pekan lalu. Pekan lalu harga rata-rata teh yang diolah melalui proses pelayuan 16 jam tersebut sekitar US$ 1,82. Sementara CTC turun sekitar US$0,05 sen dari US$ 1,95 pada pekan lalu.

“Harga memang cenderung rendah karena suplai (dunia) cukup melimpah," kata Dadang.

Catatan saja, perbedaan CTC dan orthodox ada pada proses penggilingan. Pada teh CTC, penggilingan melibatkan pisau untuk mencacah teh, lantas dilakukan fermentasi dan pengeringan. Adapun teh orthodox digiling dengan silinder hingga pecah. Hasil produksi CTC bentuknya butiran kecil-kecil. Sedangkan orthodox berbentuk rajangan. Jika diseduh, CTC akan tampak lebih pekat dan harum aromanya. Cuma, teh orthodox punya rasa lebih enak.

Validasi hasil akhir baru bisa diperoleh Jumat besok atau sehari setelah penutupan lelang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×