kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.378   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.504   -11,44   -0,15%
  • KOMPAS100 1.056   -4,21   -0,40%
  • LQ45 790   -6,62   -0,83%
  • ISSI 254   0,41   0,16%
  • IDX30 411   -3,85   -0,93%
  • IDXHIDIV20 469   -4,76   -1,00%
  • IDX80 119   -0,61   -0,51%
  • IDXV30 123   -0,93   -0,75%
  • IDXQ30 131   -1,44   -1,08%

Survei BI: Harga Properti Hunian pada Kuartal II-2025 Tumbuh Terbatas


Rabu, 06 Agustus 2025 / 14:09 WIB
Survei BI: Harga Properti Hunian pada Kuartal II-2025 Tumbuh Terbatas
ILUSTRASI. Foto udara deretan unit rumah di Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (19/6/2025). Survei Harga Properti Residensial (SPHR) Bank Indonesia menunjukkan harga properti residensial,tumbuh terbatas pada kuartal II-2025.


Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Survei Harga Properti Residensial (SPHR) Bank Indonesia (BI) menunjukkan harga properti residensial, yakni properti yang dirancang untuk tempat tinggal atau hunian, tumbuh terbatas pada kuartal II-2025.

Hal itu tercermin dari Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) di pasar primer pada kuartal II-2025 yang tumbuh 0,90% secara tahunan (YoY).

Pertumbuhan tersebut lebih lambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang tumbuh 1,08% secara tahunan. 

Baca Juga: BSD City Luncurkan Rumah Harga Rp 13,2 Miliar Hingga Rp 19 Miliar, Bisa Pakai KPR

Berdasarkan survei BI, perlambatan ini terjadi seiring perlambatan kenaikan harga rumah tipe kecil dan besar, yang masing-masing tumbuh 1,04% dan 0,70% secara tahunan.

Jika dibandingkan, kuartal lalu harga rumah tipe kecil tumbuh 1,39% dan harga rumah tipe besar tumbuh 0,97% secara tahunan. 

Namun, harga rumah tipe menengah tumbuh lebih baik pada periode ini, yakni 1,25% dibandingkan 1,14% pada kuartal sebelumnya. 

Dari 18 kota yang disurvei, 14 kota di antaranya mencatat perlambatan pertumbuhan IHPR. Perlambatan terbesar terjadi di Kota Pekanbaru, yang pertumbuhannya hanya 1,67% dari 2,69% pada kuartal sebelumnya. 

Baca Juga: Modernland Rilis Rumah Tipe Baru di Kota Modern Tangerang, Harga Mulai Rp 1,3 Miliar

Menyusul perlambatan terbesar kedua terjadi di Kota Surabaya, dengan pertumbuhan 0,44% dari 1,05% pada kuartal sebelumnya.

Sementara itu, Kota Banjarmasin menjadi kota dengan akselerasi pertumbuhan terbesar, yakni menjadi 2,25% dari 2,18% pada kuartal sebelumnya.

Lalu di urutan kedua ada Kota Semarang dengan pertumbuhan 0,96% dari 0,85% pada kuartal sebelumnya.

Jika dibandingkan secara kuartalan, IHPR di pasar primer pada kuartal II-2025 juga menunjukkan pola serupa dengan pertumbuhan 0,18% secara kuartalan (QoQ), lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang berada di level 0,25%. 

Baca Juga: Avana Living Development Luncurkan Rumah Harga Rp 350 Jutaan di Karawang

Pun, itu terjadi seiring pertumbuhan harga rumah tipe kecil dan besar yang melambat, masing-masing menjadi 0,10% dan 0,08% secara QoQ dari 0,21% dan 0,27% secara QoQ pada kuartal sebelumnya. 

Selanjutnya: PLN Nusantara Power Produksi 472,2 GWh Energi Hijau Sepanjang Semester I-2025

Menarik Dibaca: Realme C15 Harga Agustus 2025,Smartphone dengan Baterai Kapasitas Jumbo 6000mAh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×