kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.931.000   26.000   1,36%
  • USD/IDR 16.465   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.898   66,24   0,97%
  • KOMPAS100 1.001   10,19   1,03%
  • LQ45 775   7,44   0,97%
  • ISSI 220   2,72   1,25%
  • IDX30 401   2,31   0,58%
  • IDXHIDIV20 474   1,13   0,24%
  • IDX80 113   1,15   1,03%
  • IDXV30 115   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   0,58   0,44%

Tak mau harga turun, di Januari Lexus tidak jualan


Kamis, 20 Februari 2014 / 20:06 WIB
Tak mau harga turun, di Januari Lexus tidak jualan
ILUSTRASI. Aktivitas perusahaan pertambangan batubara PT Bayan Resources Tbk (BYAN).


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Sebagian besar merek mobil yang di Indonesia Januari 2014, mengalami pertumbuhan penjualan. Meski begitu, ada juga yang mengalami penurunan.

Tapi anehnya, di dalamdata Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), penjualan Lexus tidak tercatat penjualan Lexus sama sekali, alias nol unit. Lho kok?

Adrian Tirtadjaja, General Manager Lexus Indonesia membenarkan bahwa tidak ada penjualan sama sekali di Januari. Menurutnya ini justru strategi dari Lexus untuk kepuasan konsumen. Yakni agar konsumen mendapatkan mobil yang benar-benar baru diproduksi.

Pasalnya, jika Lexus menjual produknya di Januari, itu artinya mobil yang dibeli oleh konsumen adalah mobil dengan produksi tahun lalu. "Kalau kami stok, biasanya harga akan jatuh dan kasihan konsumen beli barang di 2014, tetapi produksi di 2013," katanya pada KONTAN, Kamis (20/2).

Adrian mengungkapkan, rencananya Lexus Indonesia baru akan menjajakan produknya mulai Februari ini. Bahkan ia yakin, Februari ini penjualan Lexus bisa sebanyak 90 unit. “Total target 2014, sekitar 650 unit atau naik 5-10% dibanding 2013 lalu,” katanya.

Guna merealisasikan target tersebut, Lexus berencana untuk meluncurkan beberapa produk baru yang akan mulai dilakukan pada Semester II-2014. "Ada beberapa produk baru. Kami juga akan datangkan sedan sport," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×