Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Awal tahun 2014, Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) mobil Toyota, PT Toyota Astra Motor sudah menaikkan harga produknya sekitar Rp 3 juta-Rp 4 juta. Kenaikan harga ini terkait nilai tukar rupiah dan kenaikan bahan bakar minyak (BBM).
Rahmat Samulo, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor menyampaikan bahwa di Januari 2014 ini memang sudah beberapa produknya mengalami kenaikan harga.
"Kecuali Toyota Agya," kata Samulo saat diwawancarai Rabu (8/1) dii Grand Ballroom, Kempinski, Grand Indonesia di Jakarta Pusat.
Samulo menjelaskan, saat ini belum ada kebijakan kenaikan harga untuk Agya. Pasalnya, Toyota masih melihat pasarnya sehingga perlu di tahan. Samulo bilang, saat ini pasar Agya masih bagus dengan penjualan sekitar 5.000 unit per bulan.
Produk lainnya seperti Avanza, Fortuner, Kijang Inova sudah mengalami kenaikan harga sekitar Rp 3 juta sampai Rp 4 juta per unit. Avanza sendiri sudah naik sekitar Rp 4 juta.
Menurut Samulo, kenaikan harga tersebut masih belum mewakili kenaikan biaya produksi Toyota. "Kami masih menyesuaikan harga dilihat dari kondisi konsumennya juga," kata Samulo
Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor bilang saat ini Toyota masih menggunakan kurs rata-rata Rp 10.500.
"Kami masih belum pakai kurs Rp 12.000. Kalau pakai bisa bubar jalan. Rata-rata kursnya Rp 10.500," kata Johnny usai acara Grand Launching All New Corolla.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
